SuaraBatam.id - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengatakan setelah pembangunan Bintan International Circuit (BIC) yang ditargetkan selesai 2 tahun, eventnya bisa langsung digelar.
"Yang biasanya pergelaran F1 dilaksanakan di Singapura dapat dilaksanakan di Circuit Bintan ini, selain mendatangkan Wisman Singapura dan Malaysia ke Lagoi. Pemerintah daerah dapat memperoleh pajak dari kunjungan wisatawan ke hotel-hotel yang ada di Lagoi," ujar Bamsoet.
Hal tersebut disampaikannya, pada penandatanganan antara Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo dan CEO of Gallant Venture Pte Ltd Eugene Cho Park dan dilanjutkan dengan groundbreaking di hotel Nirwana Gardens, Lagoi, Bintan, Kamis (17/03/2022).
Dikatakan Bamsoet, pihak Singapura saat ini memegang hak lisensi pergelaran F1 selama 7 tahun. Apabila pergelaran F1 pindah ke Bintan, menurut Bamsoet, bisa lebih efisien baik bagi Singapura dan Provinsi Kepri.
Baca Juga: Ingin Berlibur ke Singapura? Warga Batam Bisa Manfaatkan Fasilitas VTL (Sea) dengan Persyaratan Ini
"Bila digelar disini, lebih efisien dan murah, tapi untung lebih banyak. Serta sama-sama bisa menghibur warga Singapura dan menarik warga Malaysia pecinta otomotif," jelasnya.
Ketua MPR RI ini, juga mengatakan kesuksesan sirkuit Mandalika yang menggelar even MotoGP membuat pertumbuhan ekonomi di NTB jadi melesat bisa ditiru oleh Kepri.
"Dampak ekonomi dengan adanya gelaran balapan tingkat dunia bisa langsung dirasakan instan, terlebih Bintan sudah lebih dulu terkenal dengan pariwisatanya," katanya.
Bamsoet juga mengarahkan agar pemerintah daerah serta pengelola Bintan Resort bisa mengajak investor membuka hotel-hotel baru untuk mengakomodasi kamar yang akan ditempati para wisatawan.
"Bercermin dari pembangunan sircuit Mandalika di NTB yang mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat hampir mencapai 5 persen, kita juga harap Internasional Circuit F1 Bintan ini menjadi Circuit selanjutnya yang bakal menjadi Circuit F1 grade B yang terbaik ," ujar Bambang.
Baca Juga: Hancur! Keinginan Mulia Doni Salmanan Ini Harus Terkubur Gegara Masuk Penjara
Tak Hanya itu, Bambang juga mengatakan nantinya Circuit F1 Internasional yang dibangun di Bintan ini tak hanya menjadi sport tourism namun juga peningkatan pariwisata Kepri.
"Kalau ketersediaan kamar-kamar di kawasan Lagoi ini sebanyak 2.000 kamar, masih kurang. Karena pergelaran F1 membutuhkan sebanyak 50.000 kamar sepanjang pergelaran berlangsung. Jadi dengan rencana ini, semakin banyak investor berminat membangun hotel baru disini," ujarnya.
Bambang mengatakan nantinya pembangunan Internasional Circuit F1 Bintan ini diperkirakan memakan anggaran swasta sebesar Rp 1,2 triliun.
"Pure anggaran dari investor, tidak ada menggunakan anggaran daerah baik itu APBD dan APBN," tegas Bamsoet.
Bambang juga mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen dalam membangun sirkuit-sirkuit di Indonesia guna pengembangan sport tourism di Indonesia.
Setelah Sirkuit Mandalila di NTB dan Bintan Internasional Circuit, lanjut Bambang, direncanakan Sirkuit Sentul juga akan direnovasi toral. Kemudian direncanakan di Jakabaring Sport center dan Ancol sirkuit baru.
"Dengan digelarnya MotoGP di Mandalika, banyak gubernur di Indonesia juga ingin mengelar ajang internasional tersebut. Sehingga ada sejumlah titik yang kita rencanakan kedepannya," pungkasnya.
Sementara itu, General Manager PT Bintan Resort Cakrawala, Abdul Wahab menjelaskan jika Bintan International Circuit akan dibangun di tiga calon lokasi. Ketiga calon lokasi sirkuit tersebut adalah Lagoi Bay, Kepri Bay, dan area Berakit.
Nantinya konsultan dari Inggris yaitu Populous akan menentukan lokasi yang paling tepat untuk dibangun sirkuit F1 Bintan.
"Setiap lokasi dari ketiga tempat tersebut sama-sama menawarkan panorama alam yang indah. Diperkirakan sirkuit akan selesai dalam waktu dua tahun," jelasnya.
Kontributor: Rico Barino
Berita Terkait
-
Elton John hingga G-Dragon Siap Tampil di F1 GP Singapura dalam Waktu Dekat Ini
-
Sudah Dewasa, Jos Verstappen Lebih Lega Lepas Max Verstappen di Formula 1
-
Beda dari Indonesia, Singapura Ancam Hukuman Serius untuk Pelaku Pembuat Meme Kritik Pemerintah
-
Sean Gelael Intip Peluang Jadi Juara Dunia, Ikuti Jejak Eks Pembalap F1
-
Menteri Hukum Akui Sudah Teken Surat Ekstradisi Buronan E-KTP Paulus Tannos, Dokumen Segera Rampung
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan