SuaraBatam.id - Anak-anak ternyata juga gampang terserang depresi. Melansir herstory, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) melaporkan bahwa 3,2 persen anak-anak antara usia tiga dan 17 telah didiagnosis depresi.
Penyebab depresi pada anak beragam. Beberapa anak cenderung mengalami depresi karena faktor genetik alias memiliki anggota keluarga lain yang mengalami depresi.
Untuk menghindari depresi pada anak, kenali gejala berikut.
- Sering merasa sedih, putus asa, atau mudah tersinggung.
- Menarik diri dari kehidupan sosial.
- Perubahan nafsu makan, baik meningkat atau menurun.
- Menunjukkan perubahan pola tidur; tidur lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya.
- Menunjukkan perubahan energi; sering lelah dan lesu atau tegang dan gelisah.
- Pikiran atau konsentrasi terganggu.
- Menjadi lebih sensitif terhadap penolakan.
- Tidak merasa nyaman selama acara dan kegiatan di rumah atau dengan teman, di sekolah, selama kegiatan ekstrakurikuler, dan dengan hobi atau minat lain.
- Keluhan fisik (seperti sakit perut dan sakit kepala) yang tidak merespon pengobatan.
- Merasa tidak berharga, tidak berguna, atau bersalah.
- Menunjukkan perilaku melukai dan merusak diri sendiri atau bunuh diri.
Depresi Picu Bunuh Diri
Baca Juga: 4 Tips Menghindari Depresi Akibat Disakiti yang Harus Diketahui, Kamu Berhak Bahagia!
Depresi yang ekstrem dapat membuat anak berpikir tentang bunuh diri atau berencana untuk bunuh diri. Untuk remaja usia 10-24 tahun, bunuh diri adalah salah satu penyebab utama kematian, menurut CDC.
Tidak semua anak memiliki semua gejala ini. Faktanya, sebagian besar akan menunjukkan gejala yang berbeda pada waktu yang berbeda dan dalam pengaturan yang berbeda pula. Jadi, kamu harus selalu waspada dan peka terhadap segala perubahan pada anakmu.
Adapun gejala depresi tidak mungkin sembuh dengan sendirinya dan, jika tetap tidak diobati, dapat memburuk, atau menyebabkan masalah lain.
Jika kamu berpikir bahwa anakmu mungkin mengalami depresi, konsultasikan dengan dokter, yang dapat mengevaluasi gejalanya, menyingkirkan penyakit medis yang mendasarinya, dan merekomendasikan perawatan yang tepat.
Depresi biasanya didiagnosis jika gejala berlangsung dua minggu atau lebih. Meskipun depresi adalah kondisi medis yang serius, biasanya dapat diobati.
Selain bantuan medis, kamu juga bisa membantu anak mengatasi perasaan depresi dengan beberapa langkah berikut ini.
Selalu pantau suasana hati anak.
Dorong anak untuk berbicara dan mengungkapkan isi hati dan pikirannya.
Jangan pernah meremehkan perasaannya.
Berikan anak pengetahuan tentang depresi.
Ajarkan anak untuk berani meminta bantuan.
Perhatikan perilaku kamu di rumah.
Berita Terkait
-
Paylater dan Cicilan: Solusi atau Jalan Pintas Menuju Krisis?
-
Tips Keluar dari Kecanduan Judi Online
-
Terapi Insomnia Cegah Risiko Depresi Usai Melahirkan, Fakta atau Mitos?
-
Matt Haig Berbagi Harapan dan Wawasan Lewat Buku 'Alasan untuk Tetap Hidup'
-
Waspada! Depresi Mengintai Anak Pengidap Kanker, Ini Faktanya
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam