SuaraBatam.id - Capaian vaksinasi Booster masih rendah atau belum mencapai target. Sasaran booster di Batam yaitu sebanyak 907.371 orang.
Sementara capaian vaksinasi di Batam hingga saat ini baru 7,26 persen atau 65.896 orang. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan rendahnya booster ketiga karena antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksin juga rendah.
"Booster masih berjalan. Tapi untuk dosis ketiga ini, masyarakat kurang antusias. Karena tidak ada ketentuan-ketentuan yang mewajibkannya," ujar Didi, melansir batamnews, Selasa (22/2/2022).
Berbeda dengan vaksinasi dosisi I dan II, ada aturan dari pemerintah yang mewajibkannnya. Namun begitu, ia mengimbau agar masyarakat tetap mau mendapatkan vaksinasi booster ketiga.
"Saya menilai untuk dosis tiga ini harus ada aturannya juga. Ini kurangnya kesadaran masyarakat karena booster ini penting sebagai upaya mengembalikan imunitas tubuh," katanya.
Sementara itu, rilis capaian Vaksinasi Kota Batam bersumber dari data KPCPEN, untuk dosis I ada sebanyak 928,528 orang atau 102,34 persen. Sedangkan, untuk dosis II yakni 792,380 orang atau 87,33 persen dari total sasaran 907,371 orang.
"Untuk dosis pertama kita sudah mencapai 100 persen, dosis kedua capai 87 persen. Untuk vaksinasi usia dewasa 18 tahun ke atas, remaja (12-17), anak-anak (6-11), alhamdulilah sudah mencapai target," kata dia.
Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam Jefridin Hamid menambahkan, bahwa Pemko Batam masih terus berupaya untuk penanganan Covid-19. Terkait vaksinasi, untuk dosis pertama sudah tercapai hingga 100 persen lebih.
"Begitu juga untuk dosis kedua. Vaksinasi Booster saat ini masih berjalan. Kita berharap capaiannya juga bagus," ujar Jefridin.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan segera vaksinasi Covid-19. Ia meminta masyarakat untuk tidak cemas karena beberapa hari kasus positif meningkat secara signifikan.
Baca Juga: Kemenkes Sebut Vaksin Booster Turunkan 91 Persen Risiko Kematian, Jika Terpapar Covid-19
"Kalau belum, segera vaksin. Kita tidak boleh cemat, kita harus optimis bahwa Covid-19 ini akan segera berakhir," kata dia.
Berita Terkait
-
Peringati Hari Ibu, 500 Perempuan di Jakarta Dapat Vaksin HPV Gratis
-
4 Cushion Serum dengan Kandungan Brightening dan Hydrating Booster
-
IDAI Ingatkan: Jangan Berangkat Liburan Akhir Tahun Sebelum Cek Vaksin Anak!
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar