SuaraBatam.id - Perdagangan aset kripto mampu menarik perhatian generasi milenial. Wakil Menteri Pedagangan Jerry Sambuaga mengungkap beberapa alasan generasi milenial antusias berdasarkan kajian dan perbincangan dengan berbagai komunitas.
"Salah satunya adalah karena transaksinya tidak ada batasan. Tidak harus dilakukan di dalam negeri. Semua pengguna bisa melakukan aktivitas blockchain yang tidak hanya di Indonesia, tapi juga di luar negeri," kata Wamendag dalam bincang-bincang di media sosial Kementerian Perdagangan di Jakarta, Senin.
Selain itu, menurut Wamendag Jerry, aktivitas jual beli aset kripto bisa dilakukan selama 24 jam atau tidak ada batas waktu tertentu, sehingga cakupannya lebih luas.
Kalau dibandingkan dengan di bursa, lanjut dia, seorang pengguna perlu mengikuti waktu tertentu dalam melakukan aktivitas jual-beli, sehingga terdapat batas waktu tertentu.
Kemudian, hal lain yang juga memengaruhi banyaknya generasi muda melakukan transaksi aset kripto adalah banyak selebriti, seniman, musisi, hingga tokoh masyarakat yang membagikan aktivitas transaksi aset kripto mereka melalui media sosial.
"Nah, bagi selebriti atau seniman yang pengikutnya banyak, itu kan sangat potensial diikuti oleh para pengikutnya. Jadi semakin banyak yang bertransaksi aset kripto," ujar Wamendag Jerry.
Kemudahan dan kecepatan dalam bertransaksi juga dinilainya menjadi salah satu alasan generasi muda, yang identik dengan mudah dan cepat, untuk ramai-ramai bertransaksi kripto.
Hingga Januari 2022 pelanggan aset kripto yang terdaftar untuk bisa bertransaksi kripto mencapai 11,2 juta. Dari jumlah tersebut, sebanyak 90 persennya adalah generasi milenial dengan usia 20-30 tahun. (antara)
Baca Juga: Perbedaan Koin Kripto dan Token, Wajib Tahu Agar Tidak Salah Beli
Tag
Berita Terkait
-
COIN Siap Perkuat Transparansi dan Tata Kelola Industri Kripto Usai Arsari jadi Investor Strategis
-
Buktikan Proses Tak Pernah Mengkhianati: Kisah Inspiratif Jonathan Bangun Karier dari Usaha Kecil
-
Alasan Robinhood Markets Akusisi Bursa Kripto Indonesia: Fakta-faktanya
-
Indodax Ungkap Fokus Utama Perkuat Industri Aset Kripto RI
-
Alasan Investor Crypto Indonesia Optimistis Meski Wall Street Bergejolak
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Ini Dia Rekomendasi 6 Speaker JBL Terbaik di Promo 12.12
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk