SuaraBatam.id - Di tengah lonjakan kasus Corona dalam beberapa terakhir, ditemukan 5 warga Batam positif Covid-19 varian Omicron atau B.1.1.529.
“Ada 5 orang warga Batam (positif Omicron). Sebelumnya 2 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia juga telah terkonfirmasi positif Omicron,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi, dikutip dari Batamnews Kamis (27/1/2022).
Ia menjelaskan, kelima orang tersebut tidak seluruhnya memiliki kontak satu dengan yang lain. Adapun diantaranya 1 orang diketahui memiliki riwayat perjalanan ke luar Batam, 3 orang merupakan karyawan perusahaan di Kawasan Kabil.
Sementara, 1 orang lagi merupakan hasil dari screening di Bintan, pada Minggu (23/1/2022).
Baca Juga: SMPN 5 Ngawi Setop PTM Akibat Dua Siswanya Positif Covid-19
“4 orang hasil screening di Batam langsung kami tempatkan di RSKI Galang, namun yang hasil screening di Bintan itu tidak segera kami evakuasi karena screening dilakukan di Bintan,” katanya.
Namun pagi ini, Didi memastikan 1 orang tersebut sedang dievakuasi ke RSKI Galang.
Lebih lanjut Didi menambahkan 3 orang karyawan yang probable Omicron tertular pada saat meeting. Akan tetapi, ada hal yang mengherankan dari hasil screening ketiga orang tersebut, karena penular pertama pada awalnya belum terdeteksi probable Omicron.
“Kami juga heran, saat dilakukan tracing dan screening, hasilnya kontak erat dengan penular pertama merupakan probable Omicron,” ucapnya.
Kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP), Budi Santosa juga membenarkan 5 orang warga Batam yang terkonfirmasi varian Omicron. Sedangkan di Kepri, total kasus Omicron berjumlah 6 orang.
Baca Juga: Setelah 16 Siswa di SMA Denpasar Positif Covid-19, Semua Pihak Diminta Waspadai Klaster Sekolah
“6 orang warga lokal, dan 2 orang PMI (kasus Omicron sebelumnya),” ujar Budi.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam