
SuaraBatam.id - Sebuah video yang memperlihatkan dua nisan bertuliskan nama Upin dan Ipin di media sosial menggegerkan publik.
Dalam video yang disiarkan di TikTok, memperlihatkan makam berwarna biru bertuliskan Ipin yang meninggal pada 1996 dan Upin setahun sebelumnya.
Pada unggahan tersebut dikisahkan Upin Ipin yang meninggal karena kecelakaan. Banyak yang menduga makam itu adalah ide awal di balik kisah serial kartun Upin Ipin yang ada di televisi.

"Pantesan nggak pernah gede, ternyata kisah berdasarkan khayalan opa 10 tahun lalu," tertulis dalam video dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com.
Tidak lama kemudian, rumah produksi yang membuat kisah Upin dan Ipin memberikan penjelasannya.
Rumah produksi Les Copaque Production (LCP) lalu menjelaskan terkait cerita kartun Upin dan Ipin.
Menurut mereka, ide jalan cerita Upin Ipin berasal dari Hajah Ainon yang menjadi pengisi suara Opah.
"Cerita Upin & Ipin adalah rekaan semata-mata dan ditulis sepenuhnya oleh Les Copaque Production. Ianya tidak diambil atau diinpirasi dari kisah sesiapa yang masih hidup mahupun yang telah tiada. Idea asal cerita Upin & Ipin adalah dari Hajah Ainon yang juga pelakon suara Opah. Setiap cerita yang ditulis bukan sahaja mudah difahami tetapi juga sarat dengan mesej yang bermanfaat. #UpinIpin #LuarBiasa #BetulBetulBetul," tulis rumah produksi animasi Upin dan Ipin itu lewat akun Instagram upinipinofficial.
Les Copaque juga menjelaskan karakter Upin dan Ipin dibuat yatim piatu adalah karena saat musim pertama serial itu dibuat merupakan proyek sampingan.
Ketika itu, Les Copaque Production tidak punya tenaga kerja yang cukup untuk membuat karakter tambahan sebagai orang tua Upin dan Ipin.
"Ketika Upin & Ipin Musim 1 disiarkan di TV9, ianya merupakan projek sampingan saja. Oleh kerana kesuntukan masa dan kekurangan tenaga kerja, tiada watak baru dihasilkan dan LCP memilih untuk menjadikan Upin dan Ipin anak yatim piatu," kicau Les Copaque di Twitter.
Lebih lanjut, Les Copaque juga menjelaskan soal karakter Upin dan Ipin yang berkepala plontos.
"Ketika Upin & Ipin Musim 1 dihasilkan, pihak LCP terpaksa memendekkan kos dan mempercepatkan proses pembuatan," cuit Les Copaque.
"Nak buat rambut (hair simulation) ketika itu terlalu memakan masa. Maka, Upin dan Ipin direka botak tetapi Upin ada sehelai rambut," ungkap dia.
Berita Terkait
-
5 Film Animasi Terlaris Asia Tenggara, Jumbo di Posisi Puncak!
-
7 Momen Bulan Madu Yasmine Ow ke Korea, Mesra dan Lengket!
-
Cerita Chiki Fawzi Bisa Kerja Jadi Animator Upin Ipin, Kini Ikut Soroti 'Kabur Aja Dulu'
-
Fedi Nuril Tak Sangka Julukan Tukang Poligami sampai ke Netizen Malaysia
-
Ini 3 Serial Animasi Unggulan yang Tayang di TV Setiap Pagi Hari
Terpopuler
- Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- Pupus Harapan Pascal Struijk untuk Bela Timnas Indonesia Lawan China
- 10 Sunscreen Favorit Tasya Farasya: Murah Meriah dan Ampuh Lindungi UV
Pilihan
-
Mengenal Ritual Buddha Tantrayana pada Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur
-
Puspo Wardoyo Menangkan Gugatan Perdata di PN Solo, Objek Dinilai Hakim Tak Jelas
-
Tak Hadir di Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Buka Suara
-
DPR Cecar Dirut Garuda Soal "Gelombang" Eks Karyawan Lion Air Bergaji Tinggi
-
6 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Tahun 2025, Harga di Bawah Rp3 Juta
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan