SuaraBatam.id - Vaksinasi Booster perdana di Batam, Kepulauan Riau, yang dilaksanakan di Maha Vihara Maitreya diserbu ratusan masyarakat Batam, Kamis (13/1/2022) siang ini.
Pantauan di lokasi, masyarakat sudah datang sejak pagi untuk mendapatkan antrian vaksinasi ketiga tersebut.
"Saya memang datang ke sini, karena niat untuk ikut vaksinasi booster," jelas Usman yang turut ditemani oleh istrinya.
Menurutnya, vaksinasi booster sangat diperlukannya mengingat aktivitas pekerjaannya yang mengharuskan bertemu orang banyak.
Baca Juga: Ansar Ahmad Minta Alat WGS ke Kemenkes untuk Cegah Omicron ke Batam
Selain itu, sebagai penangkal menghadapi varian baru Covid-19.
"Saya kerja di bidang pariwisata, booster ini perlu karena saya sering bertemu banyak orang. Selain saya juga ingin mengikuti saran dari Pemerintah, dalam menghadapi varian baru," paparnya.
Usman mendapatkan vaksin booster jenis pfizer, ia mengaku saat ini belum merasakan efek samping apapun.
"Sama seperti saya sebelumnya dua kali di vaksin Sinovac. Pasti yang ini akan ada juga efek samping, tapi masih amanlah," ujarnya.
Berbeda dengan Usman, Aji salah satu warga Bengkong yang ditemui di lokasi vaksinasi, mengaku saat ini belum berfikir untuk mengikuti vaksinasi booster.
Baca Juga: Vaksinasi Booster di Batam Dimulai Hari Ini di Vihara Maitreya, Dihadiri Mendagri
Hal ini diungkapkan Aji karena menganggap imun yang terbentuk paska mendapatkan vaksin jenis AstraZeneca, lebih kuat dibanding vaksin Sinovac.
"Saya kan sudah dua kali vaksin Astra, beda dengan mayoritas yang datang karena dapat vaksin Sinovac," paparnya sembari tersenyum.
Kedatangannya ke lokasi vaksinasi, diakunya hanya ingin menemani rekan kerjanya, yang saat ini masih menunggu antri guna mendapat suntikan booster.
"Mungkin lagi istirahat makanya agak lama. Tapi amanlah, kan udah izin dari kantor untuk kesini hari ini," ungkapnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024