
SuaraBatam.id - Pasangan Dea Ananda dan Ariel Nidji sedang berbahagia. Dea akhirnya hamil melalui proses IVF atau bayi tabung pada 12 Desember 2021. Kedua pasangan tersebut mulai serius untuk memiliki momongan dan sudah merencanakan sejak tahun 2018.
“Karena sebelumnya kan ngalir-ngalir saja dan di 2018 ada nih proses yang belum kita coba. Dan hal-hal yang belum kita coba adalah kita bener-bener ngecek ke dokter buat program hamil. Dokter yang pertama kali kita coba itu di akhir Desember 2018. Namun saat itu membuat kita down, mungkin karena dokter saat itu kurang tepat menjelaskan ke kami," kata Dea, dikutip dari siaran resmi pusat fertilitas Bocah Indonesia, Senin.
Pasangan yang sudah menikah pada 9 Agustus 2009 ini juga menjelaskan, mereka juga sempat untuk pindah ke dokter lain, mengikuti serangkaian proses tapi belum berhasil.
Dokter kala itu menawarkan proses inseminasi, tapi pasangan itu memutuskan beristirahat terlebih dahulu. Setelah setahun rehat dari program hamil, Dea dan Ariel menjalani program hamil di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia.
Baca Juga: 12 Tahun Menanti, Dea Ananda Berhasil Hamil Berkat Program Bayi Tabung
Keduanya merasa nyaman saat itu, program pemeriksaan tak hanya fokus pada perempuan, tetapi juga laki-laki. Dea dan Ariel merasa memang betul-betul berjuang bersama.
"Semua dokter yang kita temui di Bocah itu enak, semuanya komunikatif, menyenangkan, dan kita sebagai pasien jadi merasa rileks terus berasa tidak tertekan begitu," kata Ariel.
Dea Ananda didampingi oleh dr. Cynthia Agnes, BMedSc, Sp.OG dan Ariel didampingi oleh dr. Tiara Kirana Sp.And dalam melakukan program kehamilan di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia (PFBI).
Dokter Cynthia menjelaskan, kondisi yang dialami Dea saat dilakukan pemeriksaan adalah PCOS atau polycystic ovarian syndrome, hidrosalphing, dan endometeriosis. Langkah awal yang dilakukan adalah HDLO. Dilakukan pengangkatan tuba dan lesi endometriosis, tiga bulan setelahnya dilakukan IVF.
"Butuh 3 bulan persiapan sebelum IVF, dan membutuhkan 9 bulan sebelum akhirnya bisa embryo transfer. Persiapan embryo transfer yang ditunda sebanyak empat kali karena dinding rahim yang selalu tidak siap," ujar dokter.
Baca Juga: Selamat, Dea Ananda Hamil Anak Pertama Pasca 12 Tahun Menanti
Setelah proses persiapan frozen embryo transfer dibatalkan empat kali, akhirnya proses ini berlangsung lancar dan test pack menunjukkan hasil positif.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kode Keras Kris Dayanti Mau Cucu Lagi, Aurel Hermansyah Hamil Anak ke-3?
-
Luna Maya Bicara Soal Rencana Kehamilan, Sadar Saat Ini Sulit Dan Akan Kewalahan
-
Luna Maya Blak-blakan soal Momongan Setelah Nikah: Ada 'Kendala' Tak Terduga!
-
Siti Badriah Rela 'Puasa' 9 Bulan, Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Sashimi?
-
7 Rekomendasi Krim Penghilang Stretch Mark, Aman Digunakan Ibu Hamil
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Bikin Tidur Tak Nyenyak, Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Suram
-
Rotasi Besar-besaran di Kemenkeu Libatkan Petinggi TNI Hingga Orang Istana, Sri Mulyani Bungkam
-
APBN Berbalik Arah Usai Berdarah-darah Selama 3 Bulan, Kini Surplus Rp 4,3 Triliun
-
5 HP POCO Murah Terbaik 2025: Spek Dewa, Kualitas Kamera Jangan Tanya
-
Harga Emas Antam Suram Hari Ini, Turun Menjadi Rp 1.871.000/Gram
Terkini
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!
-
Mantri Perempuan BRI Ini Refleksikan Semangat Kartini: Tanpa Lelah Berdayakan Pengusaha Mikro
-
Rayakan Hari Kartini, BRI Perkuat Komitmen pada Kesetaraan Gender, Berdayakan Kaum Perempuan