
SuaraBatam.id - Badan Pusat Statistik mencatat tingkat pengangguran di Batam Kepulauan Riau menurun pada pada Agustus 2021.
"Tingkat pengangguran turun dari 11,79 persen menjadi 11,64 persen," kata Kepala BPS Kota Batam Rahmad Iswanto dalam siaran virtual, Kamis.
Namun, angka itu masih menjadi yang tertinggi dibandingkan kabupaten dan kota lain di Kepri. Angka pengangguran Kepri sendiri mencapai 9,91 persen.
BPS mencatat kini jumlah pengangguran di Batam mencapai 94.384 orang. Ia mengatakan, struktur lapangan pekerjaan utama di Kota Batam mengalami perubahan dalam setahun terakhir.
Jumlah penduduk yang bekerja pada sektor manufaktur berkurang 2,95 persen, sedangkan pada sektor jasa meningkat 1,85 persen, dan pertanian 1,09 persen
Ia menyimpulkan terjadi perpindahan pekerjaan sehingga struktur lapangan pekerjaan berubah.
Sementara itu dilihat dari statusnya, pekerja informal di Batam meningkat, dari 29,66 persen pada Agustus 2020 menjadi 30,63 persen pada Agustus 2021. Dan yang terbanyak adalah pekerja keluarga atau tidak dibayar.
"Yang termasuk informal ini adalah mereka yang berusaha sendiri, berusaha dibantu buruh tidak tetap seperti istrinya atau anaknya, pekerja bebas dan pekerja tidak dibayar," kata dia.
Jumlah pekerja formal mengalami penurunan 0,97 persen poin ke poin. Tercatat pada Agustus 2020 sebanyak 70,34 persen, dan Agustus menjadi 69,37 persen.
Baca Juga: Video Wasit Dikeroyok di Pertandingan Sepakbola Liga 3 Tanjungpinang
"Semakin ke sini, dari 2019, ke 2020 ke 2021, pekerja informal memiliki kontribusi lebih tinggi dibanding pekerja formal," kata dia..
Penduduk usia bekerja di Batam kini berjumlah 1.140.614 orang, meningkat 49.491 orang dibandingkan tahun lalu.
Dari seluruh penduduk usia kerja, 810.577 orang di antaranya adalah angkatan kerja, meningkat 65.031 orang dibandingkan Agustus 2020. Dan di antaranya yang bekerja, sebanyak 716.193 orang, bertambah 58. 551 orang.
Sementara itu jumlah penduduk bukan angkatan bekerja menurun 15.541 orang, hingga totalnya kini 330.037 orang.
Menurut jenis kelamin, BPS mencatat tingkat pengangguran terbuka lelaki relatif menurun. Jika pada Agustus 2020 sebesar 12,32 persen, maka pada tahun ini sebesar 10,99 persen.
Sebaliknya, tingkat pengangguran terbuka pada perempuan di Batam justru meningkat, dari 10,89 persen pada Agustus 2020 menjadi 12,7 persen pada 2021.
Berita Terkait
-
Presiden Prabowo Klaim Angka Kemiskinan Turun, BPS: Kita Lihat Hari Jumat
-
Prabowo Klaim Kemiskinan Turun, BPS Tahan Data! Ada Perbedaan Informasi?
-
Banyak Korban PHK, Inggris Bagikan Bansos dan Buka Lapangan Kerja Baru
-
Waswas Kampus jadi Pabrik Pembuat Pengangguran, Bahlil Diskakmat Kasus Disertasi: UI Gak Malu?
-
Lowongan Kerja Sedikit, Jumlah Pengangguran di Australia Melonjak
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan RAM 12 GB Memori 512 GB, Performa dan Kamera Handal
-
Tiba di Mapolresta Solo dengan Senyum Lebar, Jokowi Ucapkan Ini ke Wartawan
-
Datangi Mapolresta Solo, Jokowi Jalani Pemeriksaan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Jokowi Hari Ini Diperiksa di Mapolresta Solo, Tunjukkan Ijazah Asli?
-
Jelang Super League, PSIM Yogyakarta Ziarahi Makam Raja: Semangat Leluhur untuk Laskar Mataram
Terkini
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih
-
Dividen Menggiurkan, Saham BBRI Jadi Primadona Setelah Program Kopdes Merah Putih Diluncurkan
-
BRI Ingatkan Nasabah Waspadai Phishing Demi Keamanan Transaksi Digital
-
BRImo SIP Padel League 2025: BRI Ajak Generasi Muda Aktif dan Terkoneksi