SuaraBatam.id - Kawasan Pariwisata Lagoi tetap menerima pengunjung meskipun pemerintah berlakukan PPKM Level 3 jelang Nataru.
Kawasan wisata tersebut telah mempersiapkan protokol kesehatan (prokes) dengan matang. Sehingga pengunjung tetap aman dan nyaman menikmati Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Lagoi.
Head Health Safety & Environment, Ray Tobing mengatakan, PT BRC selaku perusahaan yang mengelola Kawasan Pariwisata Internasional Lagoi akan mentaati PPKM Level 3 yang diberlakukan oleh pemerintah.
"Kita ikuti segala arahan dari pemerintah. Apakah itu dalam bentuk yang dituangkan ke dalam surat edaran ataupun instruksi kementerian," ujar Ray, kemarin.
Ia melanjutkan, PT BRC, protokol kesehatan yang diterapkan adalah pengaturan jaga jarak, wajib masker, pengecekkan suhu tubuh, pengetesan Covid-19 sampai ruang isolasi telah disediakan dengan baik.
"Kita juga sudah kerjasama dengan pihak RSUP Raja Ahmad Tabib (RAT) Kepri di Tanjungpinang," jelasnya.
Khusus Nataru 2021-2022, ada 2 poin yang menjadi atensi. Yaitu akses kontrol dan pengetesan Covid-19. Bahkan juga telah menetapkan kriteria bagi pengunjung yang ingin masuk ke Kawasan Pariwisata Internasional Lagoi.
Dimulai dari pengunjung yang sudah divaksinasi penuh atau vaksin 1 dan 2. Lalu bagi yang hanya vaksinasi 1 saja sampai dengan yang belum sama sekali vaksinasi.
"Bagi yang belum sama sekali tetap dapat masuk namun disertai hasil tes Covid-19. Minimal tes GeNose, kita juga menyediakan tes GeNose di Terminal Simpang Lagoi. Bagi yang sudah divaksin boleh masuk tapi tetap taati prokes," katanya.
Tidak hanya masuk kawasan saja, pengunjung harus taat, setiap penginapan baik itu hotel maupun resort juga menerapkan prokes yang ketat. Bahkan aturan itu secara konsisten diterapkan bagi semua pihak.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Sahabat Ungkap Ameer Azzikra Panggil-panggil Abi
"Untuk aturan prokes sudah kita berlakukan begitu juga fasilitas Covid-19. Tapi kita melihat situasi dan kondisi kedepannya, jika nantinya ada perubahan akan tetap kita ikuti," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Wajah Baru Planetarium Jakarta, Destinasi Edukasi Favorit di Libur Nataru
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar
-
Menu MBG Dirancang Sesuai Angka Kecukupan Gizi Harian Siswa