SuaraBatam.id - Laga Timnas Indonesia melawan Afganistan menarik perhatian. Pasalnya Pelatih Afghanistan, Anoush Dastgir, dengan tegas menolak permintaan mengibarkan bendera Taliban dalam laga uji coba internasional tersebut pada Selasa (16/11/2021) di Antalya Turki.
Sebagaimana diketahui, Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan pada Agustus lalu. Imbasnya Afghanistan harus melewatkan dua pertandingan internasional karena kerusuah politik di negaranya.
Laga melawan Indonesia ini merupakan pertama kalinya, para pemain Afghanistan akhirnya berkumpul dengan pelatih Anoush Dastgir.
Jelang laga tersebut, Anoush Dastgir kemudian mendapatkan pertanyaan dari media Belanda Nos. Pertanyaan itu menyoal bendera mana yang akan dikibarkan ketika menghadapi Indonesia, apakah Afghanistan atau Taliban.
Dengan tegas Anoush Dastgir menyebutkan bahwa dia tidak akan menuruti rezim Taliban dan akan mengibarkan Afghanistan.
"Saya pelatih nasional dari 39 juta warga Afghanistan. Saya bukan pelatih nasional rezim Taliban. Kami akan mengibarkan bendera Afghanistan," ucap Anoush Dastgir dikutip dari NOS pada Selasa (16/11/2021).
Mengambil tindakan tersebut, pelatih berusia 31 tahun itu sadar bahwa keputusannya bisa meyebabkan konsekuensi fatal. Namun, dia tetap nekat.
"Mungkin kami tidak diterima lagi di Afghanistan, sementara hampir semua orang masih memiliki keluarga di sana. Kami beruntung bisa melarikan diri dan baik-baik saja."
"Kami merasa bertanggung jawab dengan orang-orang yang di sana yang mengalami kesulitan. Jika saya tidak menjadi pelatih setelah ini, saya bisa pergi dengan kepala tegak," imbuhnya.
Baca Juga: Ditawari Berulang Kali, Pendemo Asal Afghanistan Gagal Negosiasi Dengan UNHCR
Anoush Dastgir sendiri merupakan orang yang berhasil mengungsi ke Belanda. Dia juga sangat memikirkan sepak bola Afghanistan agar tak bergantung dengan Taliban.
Nyatanya pelatih berusia 31 tahun ini melakukan perjalanan ke Belanda dengan membawa bagasi 200 kilo yang berisikan kebutuhan untuk Timnas Afghanistan.
Masih dalam laporan yang sama, Anoush Dastgir merupakan sosok yang dicintai oleh warga Afghanistan. Sebab di bawah kepelatihannya, mereka berhasil menembus Kualifikasi Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Berita Terkait
-
Afghanistan Pulihkan Akses Internet 48 Jam Setelah Penutupan Taliban
-
Peluru Taliban yang Menyalakan Perjuangan Malala untuk Pendidikan
-
Taliban Promosikan Pariwisata Afghanistan dengan Parodi 'Nyentrik': Berani Coba?
-
Tegas! Nova Arianto Tuntut Garuda Muda Tetap Jaga Fokus Lawan Afganistan
-
Taliban Abaikan Separuh Populasi: UNICEF Desak Anak Perempuan Afghanistan Boleh Sekolah Lagi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Ini Dia Rekomendasi 6 Speaker JBL Terbaik di Promo 12.12
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk