SuaraBatam.id - Pemerintah Singapura belum mengizinkan warganya berlibur ke Kabupaten Bintan dan Batam. Kepala Dispar Kepri Buralimar, di Tanjungpinang, Rabu, berharap Pemerintah Indonesia melakukan negosiasi secara intensif dengan Pemerintah Singapura agar mengizinkan warga negaranya berlibur ke kawasan wisata terpadu di Lagoi, Kabupaten Bintan, dan Nongsa, Batam.
"Sampai saat ini saya belum mendapatkan informasi perkembangan terbaru dari pusat terkait rencana travel bubble dan lainnya. Namun yang pasti Singapura belum mengizinkan warganya ke Bintan dan Batam," katanya.
Jalur penerbangan di Batam dan Bali sudah dibuka baru-baru ini untuk warga negara dari 19 negara. Sampai sekarang belum ada wisman yang masuk melalui Bandara Hang Nadim, Batam.
"Di Bali juga sama kondisinya," ujar Bulimar.
Baca Juga: 7 Tempat Wisata Majalengka yang Mempesona Keindahan Alamnya
Di Bintan dan Batam, menurut dia, kondisinya berbeda dengan Bali sehingga jalur pelayaran antarnegara perlu dibuka.
Bintan dan Batam bertetangga dengan Singapura, dan alat transportasi yang digunakan wisatawan asing dari Singapura sebelum pandemi adalah kapal cepat.
"Kalau jalur pelayaran dibuka dan negosiasi antara kedua negara membuahkan hasil yang positif, saya optimistis wisatawan asal Singapura ramai berkunjung ke Lagoi dan Nongsa. Kami yakin mereka sudah merindukan tempat wisata berskala internasional ini," ucapnya.
Buralimar mengatakan Pemprov Kepri menjamin kenyamanan dan keamanan para wisatawan. Mereka tidak akan merasa terkurung selama berhari-hari saat karantina, melainkan dapat sampai berwisata di kawasan terpadu.
"Sistem protokol kesehatan, sarana, dan prasarana yang lengkap sudah disiapkan di kawasan wisata itu sehingga wisman tidak perlu ragu untuk berlibur di Bintan dan Batam," katanya.
Baca Juga: 10 Daftar Wisata Jogja Terbaru yang Lagi Hits, Ada Heha Sky View
Berdasarkan pantauan, kawasan pariwisata berskala internasional di Lagoi, Bintan tampak sepi pengunjung. Sebagian besar pertokoan tutup. Hotel-hotel dengan bangunan yang megah juga banyak yang tutup. (antara)
Berita Terkait
-
Pameran Pop-Up Galeri dari Enam Brand Ternama Singapura Siap Hadir Melalui Pengalaman Imersif di Jakarta
-
Dusun Semilir, Cocok Jadi Destinasi Wisata Bersama Anak di Akhir Pekan
-
Menelusuri Keeksotisan Pulau Moyo yang Memiliki Ragam Daya Tarik Wisata
-
Daya Tarik Taman Wisata Kopeng, Jadi Tempat Liburan Favorit Keluarga
-
Taman Bunga Celosia, Objek Wisata dengan Daya Tarik Terlengkap di Semarang
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!