SuaraBatam.id - Hotel-hotel di bawah naungan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batam, akan menerapkan sistem QR code PeduliLindungi untuk tamu hotel.
"Karena tidak semua pengunjung hotel itu bertujuan menginap. Ada yang memang sebelumnya sudah janjian baik dengan teman atau keluarganya untuk bertemu di hotel. Ada juga yang ingin menghadiri acara, yang kebetulan dilaksanakan di hotel. Tapi memang benar saat ini hotel di Batam bersiap menerapkan barcode PeduliLindungi, bagi siapa saja dan dengan tujuan apapun datang ke hotel," terang Ketua PHRI Batam, Muhammad Mansyur melalui sambungan telepon, Sabtu (2/10/2021) siang.
Saat ini, dari ratusan hotel yang terdaftar di bawah naungan PHRI Batam, ada 55 hotel yang telah mendaftar diri, dan saat ini sedang menunggu proses perizinan dari pihak Kementerian.
Untuk itu, pihaknya juga menghimbau agar pihak management dapat bersabar dikarenakan proses registrasi yang memang membutuhkan waktu.
"Memang saat ini proses nya sedang berlangsung. Bukan langsung mendaftar langsung mendapatkan izin untuk menerapkan sistem barcode PeduliLindungi," ungkapnya.
Adapun penerapan aturan ini, diakuinya sesuai dengan Surat Edaran (SE) Walikota Batam, mengenai sistem pelacakan elektronik dalam upaya pencegahan COVID-19 dan menjamin keamanan pengunjung.
Mansyur menegaskan PHRI sejak awal sudah siap dalam melakukan adaptasi kebiasaan baru, baik dari protokol kesehatan maupun adaptasi penggunaan teknologi, untuk pencegahan Covid-19.
"Untuk kenyamanan semua tamu hotel, kami dari PHRI terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait pedoman protokol kesehatan di lingkungan hotel dan restoran yang dilalui dengan beberapa kali revisi," terangnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata yang menerangkan bahwa aturan ini dilakukan demi mencegah terjadinya potensi ledakan kasus pasien positif Covid-19 di Kota Batam.
Baca Juga: Uji Coba Aplikasi PeduliLindungi di Pasar Mayestik
"Saat ini penanganan untuk pencegahan yang dilakukan oleh seluruh stakeholder sudah sangat baik. Ini makanya fokus kita untuk menjaga agar tetap seperti ini, dan kalau bisa sudah nol kasus," tegasnya.
Saat ini, pihaknya dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam, terus mengandeng seluruh hotel dan restoran yang ada di Kota Batam, untuk menerapkan sistem QR Barcode PeduliLindungi.
"Untuk hotel saja ada 222 hotel mulau dari bintang 1 hingga bintang 4 yabg terdata di kita. Kalau dihitung beserta dengan restoran ada ribuan. Ini yang lagi kita sosialisasikan agar semua dapat menerapkan sistem serupa," terangnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
PHRI Soroti Tarif Royalti Musik Restoran hingga Hotel: Dinilai Terlalu Bervariasi
-
PHRI: Pelarangan Merokok di Tempat Hiburan Bisa Memukul UMKM dan Rantai Ekonomi Kreatif
-
Fenomena Jual Hotel di Ambang Kebangkrutan, Efek Domino di Balik Kebijakan Efisiensi?
-
Hotel di Jakarta Terancam PHK Massal, Ini Jurus Pramono Selamatkan Ribuan Pekerja!
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar
-
Menu MBG Dirancang Sesuai Angka Kecukupan Gizi Harian Siswa