Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Kamis, 23 September 2021 | 21:00 WIB
Ilustrasi Singapura (Unsplash/Jisun Han)

SuaraBatam.id - Kabar dibukanya akses wisatawan dari Batam ke Singapura masih belum bisa dipastikan. Meskipun, sebelumnya Singapura telah menerima wisatawan dari negara tertentu yang berhasil mengatasi Covid-19.

Ketua Asosiasi Pariwisata Bahari Indonesia Kepulauan Riau (Kepri), Surya Wijaya mengatakan rencana Singapura untuk membuka pintu pariwisata sudah sering sekali terdengar.

“Tetapi saat ini belum ada (kepastian pembukaan pintu pariwisata),” ujar Surya, Kamis (23/9/2021).

Selain itu, kondisi Covid-19 juga masih tinggi, tercatat penambahan kasus Covid-19 mencapai ribuan orang per hari. Tetapi untuk penerbangan di Singapura sudah buka untuk negara mana saja.

Menurutnya jika Singapura membuka pintu masuk wisatawan, ada tahapan yang harus dilakukan, pertama dengan menerapkan travel bubble.

Baca Juga: Ini Aspek yang Jadi Pertimbangan Wisatawan Saat Ingin Berlibur Selama Pandemi

“Pasti diawali dengan travel bubble dulu,” katanya.

Terkait travel bubble tersebut, Surya menjelaskan pada tahap awal, travel bubble dibatasi kuota per hari. Misalnya dalam sehari hanya dibatasi 100 orang, serta cakupan wisatawan hanya pada kawasan tertentu.

Dan jika pada penerapan travel bubble nanti tidak ada yang terkonfirmasi positif Covid-19 baik yang datang dan kembali ke Singapura maka secara perlahan pintu masuk wisata dibuka.

“Jadi kuncinya jangan sampai ada yang terkonfirmasi Covid-19, supaya pintu masuk wisata bebas dibuka,” kata dia.

Pihaknya berharap kedepan travel bubble berjalan dengan baik, dan tidak ada yang terpapar Covid-19. Dengan begitu, travel agent di Kepri kembali bergairah untuk melayani para wisatawan.

Baca Juga: Berharap PPKM di Bantul Turun Level, Dispar Siap Buka Sejumlah Destinasi Wisata

“Supaya pariwisata pulih kembali,” ucapnya.

Load More