SuaraBatam.id - Pada Selasa (31/8/2021) malam, dua orang petugas Kantor Pelayan Utama (KPU) Bea Cukai Kota Batam diduga mendapatkan penganiayaan yang dilakukan sejumlah orang di Perumahan Villa Hang Lekir, Legenda, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Kejadian itu terjadi setelah petugas hendak membawa dua orang tersangka yang diduga sebagai bagian dari kasus penyelundupan. Kedua tersangka tersebut berhasil lolos dari tangan petugas Bea Cukai.
Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi KPU Bea Cukai Batam, M. Rizky Baidillah mengatakan, saat ini pihaknya tengah memberi arahan kepada petugas.
"Iya benar atas peristiwa tersebut," ujar Rizky saat dihubungi Batamnews.
Belum diketahui pasti mengenai motif penganiayaan tersebut. Kabarnya, terkait dengan penyelundupan sejumlah barang ilegal.
"Saat ini petugas P2 (Penyelidikan dan Penindakan) masih melakukan briefing," ucap Rizky.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar