
SuaraBatam.id - Para peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 Batam, diminta untuk melengkapi diri surat keterangan Swab PCR kurun waktu 2x24 jam.
Hal ini ditegaskan Kepala UPT Badan Kepegawaian Negara (BKN) Batam, Delpa Nopri Kasmi, kepada seluruh peserta yang lolos mengikuti ujian lanjutan bagi tingkat Kota Batam yang dimulai pada 2-18 September mendatang.
"Kalau tidak Swab, minimal Rapid Antigen kurun waktu 1×24 jam dengan hasil negatif atau non reaktif. Pelaksanaan ujian akan di gelar di Gedung Bersama atau Kantor UPT BKN Batam," tegasnya melalui sambungan telepon, Kamis (26/8/2021).
![Ilustrasi seleksi CPNS [Foto: Suaraindonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/05/25/95481-ilustrasi-seleksi-cpns.jpg)
Namun, bagi para peserta yang memiliki hasil reaktif, diminta untuk melakukan pelaporan ke instansi tujuan, agar ujian dapat dijadwalkan kembali.
Baca Juga: Tuai Pro dan Kontra, Ini 6 Syarat SKD CPNS 2021 Terbaru yang Wajib Diketahui Peserta Tes
Dalam pelaporan yang dimaksud, para peserta wajib melampirkan hasil Swab PCR atau Antigen Test, maksimal sehari sebelum jadwal ujian masing-masing peserta dimulai.
Delpa menambahkan, untuk saat ini para peserta dapat melakukan pelaporan, melalui help desk dari instansi tujuan.
"Pelaporan dilakukan sebelum jadwal ujian. Bisa melalui sistem atau website, tapi lebih aman nya bisa juga melalui help desk instansi tujuan," terangnya.
Nantinya, pihak instansi yang menerima laporan wajib untuk membuat permohonan kepada Kepala BKN, dengan tembusan melalui Deputi Sistem Informasi Kepegawaian.
"Darisana kami akan memberikan jadwal ulang bagi para peserta yang telah melapor," tambahnya.
Baca Juga: Bersiap, Tes CPNS Kabupaten Empat Lawang Digelar di Palembang
Saat mengikuti ujian, seluruh peserta wajib menggunakan masker ganda atau dua lapis, dengan rincian masker medis dan masker kain.
Kemudian menjaga jarak minimal 1 meter, mencuci tangan, dan membawa hand sanitizer.
Delpa melanjutkan, dalam pelaksanaan nya, tes SKD akan dilaksanakan dengan pembagian empat kloter.
"Masing-masing kloter ujian maksimal 95 peserta. Itu sudah sesuai dengan ketentuan 30 persen dari maksimal total kapasitas ruangan," paparnya.
Saat ini pihaknya masih mempersiapkan ruangan hingga fasilitas pendukung lainnya.
Rencananya ruang tunggu akan dipindahkan ke lantai dasar, hal ini guna menghindari kerumunan di tempat pelaksanaan ujian.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- 7 HP Murah dengan Kamera Jernih: Senjata Andalan Para Content Creator
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
-
Kaesang Pangarep Dikabarkan Pamit dari Persis Solo, Kevin Nugroho: Masih Datang Kongres Lho
-
Bakal Debut Lawan China, Emil Audero Punya Kepercayaan Diri Tinggi!
-
BREAKING NEWS! Erick Thohir Mendadak Tinggalkan Kongres PSSI, Ada Apa?
-
5 Rekomendasi Mobil Tangguh dan Murah, Cocok Buat Pemula yang Baru Belajar Nyetir!
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!