SuaraBatam.id - Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad menyoroti operator kapal di daerah ini yang mulai melanggar aturan pembatasan penumpang di tengah lonjakan kasus COVID-19 dalam sebulan terakhir.
Ansar mengaku mendapat laporan bahwa kapal-kapal tersebut kini sudah mengangkut penumpang dengan penuh bahkan melebih muatan.
Padahal sesuai aturan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro, kata dia, seharusnya jumlah penumpang dibatasi maksimal 60 persen dari kapasitas kapal.
"Kita minta pemilik kapal patuhi aturan. Jangan sampai sanksi tegas diberlakukan," katanya, Tanjungpinang, Kamis (1/7/2021).
Baca Juga: Kapolresta Banyumas: Menangani Covid-19 Seperti Menangani Kamdagri
Saat ini ia telah menginstruksikan Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota, KSOP, dan Pelindo agar mengontrol ketat aktivitas pelayaran kapal angkutan penumpang.
Ia berharap, tidak ada klaster baru COVID-19 di kapal karena tidak dibarengi disiplin protokol kesehatan yang ketat, misalnya penumpang menjaga jarak saat berada dalam kapal.
"Saya yakin klaster COVID kapal sudah ada. Jadi, tolong dukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus ini," tutur Ansar.
Ansar mengimbau masyarakat meningkatkan disiplin protokol kesehatan karena kasus COVID-19 semakin bertambah seiring munculnya berbagai varian baru.
Dari data Satgas COVID-19 Kepri 1 Juli 2021, jumlah kasus mencapai 26.321 orang dengan rincian kasus aktif 3.950 orang, sembuh 21.800 orang, dan meninggal 571 orang
Baca Juga: Kasus Positif Covid Pecah Rekor Terus, Indonesia Tersapu Gelombang Kedua Virus Corona?
Berita Terkait
-
Lebaran Idul Fitri 2025 Muhammadiyah Tanggal Berapa? Berikut Ulasannya
-
BI : Laporan Fitch Ramal Utang Pemerintah Bakal Turun
-
DPR Desak Mentan Andi Amran Jatuhkan Sanksi MinyaKita karena Terbukti Curang
-
Imbas Efisiensi, Pemerintah Kurangi Program Deteksi Anak Stunting
-
Rencana Kebijakan Pemerintah Ini Bikin Hidup Petani Tembakau Was-was
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
- Kirim Surat ke Perusahaan Ferrari Hingga Lamborghini, Firdaus Oiwobo Ditertawakan: Begini Sarjana?
Pilihan
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
-
Naturalisasi Emil Audero Cs Dapat Kritik Pedas, Erick Thohir Disebut Absurd
-
Cetak Sejarah, Yokohama Marinos Bangga Sandy Walsh Dipanggil ke Timnas Indonesia
-
Maarten Paes Gabung Timnas Indonesia, FC Dallas: Garuda Memanggil!
-
Susi Pudjiastuti Usul Kemendag Dibubarkan: Dua Kali Gagal Tangani Kasus Minyak Goreng
Terkini
-
Terungkap! Misteri Penemuan Mayat WN India yang Mengapung di Perairan Karimun
-
Lengkapi dengan Niat dan Adab, Ini Jadwal Puasa dan Imsakiyah di Batam 12 Maret 2025
-
Remaja Hilang di Batam Ditemukan di Masjid Cheng Ho Bengkong dalam Kondisi Lemah
-
Rempang Eco City Tak Masuk RPJMN, Proyek Pengembangan Segera Dihentikan?
-
Produk Cokelat Ndalem Naik Kelas, Jadi Bukti Nyata Keberpihakan BRI Terhadap UMKM