Berbagai cara ditempuh oleh Sang Sultan baik dengan berperang mengangkat senjata maupun dengan diplomasi politik demi merebut, mempertahankan, mengisi kemerdekaan, dan mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa dari penjajahan.
Kondisi geografis Kesultanan Riau-Lingga-Johor-Pahang sebagai pewaris Kerajaan Malaka yang sebagian besar wilayahnya merupakan selat-selat strategis jalur perdagangan internasional membuat perjuangan Sang Sultan berbasis di laut.
Konon Sultan Mahmud Riayat Syah muda juga dijuluki 'Hantu Laut' yang cukup membuat gentar tentara kompeni kala itu. Julukan itu mengemuka berdasarkan sepak terjang perjuangan Sang Sultan yang cukup kuat bergerilya di lautan dan memiliki reputasi bagus.
Perjuangan Sultan Mahmud Riayat Syah bersama para prajuritnya terus berangsur hingga titik darah penghabisan. Namun, saking kuatnya kompeni pada saat itu mau tidak mau menjadikan beberapa kerajaan dan kesultanan yang ada di nusantara dapat dikuasai atau bahkan ada yang takluk kepada mereka.
Sultan Mahmud Riayat Syah wafat pada 1812 atau sekitar 12 tahun sebelum adanya Traktat London yang mengatur pembagian wilayah jajahan Kerajaan Inggris dan Hindia Belanda di Nusantara.
Beliau wafat pada masa perjuangan melawan penjajahan yang bisa dibilang belum selesai. Sultan Mahmud Riayat Syah dimakamkan di kompleks makam kesultanan yang berada di Daik, Lingga yang berdekatan dengan Masjid Jami Sultan Lingga.
Kontributor : Muhammad Subchan Abdillah
Tag
Berita Terkait
-
Bali Masa Lalu: Zaman Kerajaan Klungkung, Berani Sentuh Perempuan Bisa Dibunuh
-
Kerajaan Sriwijaya: Sejarah, Wilayah Kekuasaan, dan Masa Kejayaan
-
Pulau Tolop Batam, Ziarah Ulama Kerajaan Samudera Pasai dan Keturunan Rasulullah
-
Kerajaan Kutai dan Peninggalan Unik Selain Prasasti
-
Sejarah Lengkap Kota Batam: Asal Usul Nama Hingga Hubungan Dengan Kerajaan Inggris
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam