SuaraBatam.id - Ratusan pekerja PT Schneider harus mendapat perawatan dari tim medis Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam sejak Rabu (16/6/2021) pagi.
Para pekerja salah satu perusahaan Penanam Modal Asing (PMA) di Batam itu harus menjalani perawatan usai ribuan pekerja menerima vaksin jenis AstraZeneca yang dilaksanakan di perusahaan, Selasa (15/6/2021) kemarin.
Pantauan SuaraBatam.id di lokasi, saat ini para pekerja PT. Shneider masih terlihat berada di depan ruang IGD RSAB Batam, dan sebagian besar berada di lobby untuk menunggu jadwal pemeriksaan.
"Pekerja Schneider ada sampai 2000 . Ini yang datang berobat ke UGD Awal Bros dari pagi udah sampai ratusan," jelas Juli yang ditemui di area RSAB, Rabu (16/6/2021) siang.
Baca Juga: BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Nomor Bets CTMAV 547 Aman Digunakan
Ditemani oleh teman wanitanya, Juli menerangkan, dia sudah mendapat perawatan sejak tiba pada pukul 07.00 WIB. Juli mengaku merasa demam malam hari, mual, hingga muntah saat malam hari usai menerima vaksin.
"Ini sekarang masih meriang. Udah diperiksa tadi dan sekarang udah dapat obat," lanjutnya.
Hal senada juga diakui oleh Vero, salah satu operator yang juga bekerja di perusahaan tersebu. Ia merasa mual dan badan menggigil usai menerima vaksin.
Tidak sendiri, Vero mengaku datang ke rumah sakit bersama dengan teman nya yang juga bekerja di perusahaan tersebut.
"Kami datang berdua, tadi naik transportasi online dari Dormitori Mukakuning," terangnya.
Baca Juga: BPOM RI Sampaikan Hasil Pengujian Vaksin AstraZeneca Batch CTMAV547, Apa Katanya?
Hal mengejutkan juga dilontarkan Juwita. Menurutnya, para pekerja PT. Schneider penerima vaksin AstraZeneca tidak hanya berobat di RSAB Batam.
Para pekerja yang mengalami keluhan serupa, juga mendatangi dua Fasilitas Kesehatan lain yakni Klinik BIP Mukakuning, dan Rumah Sakit Elisabeth Batam.
"Disana malah lebih ramai dibanding disini," paparnya.
Hingga saat ini, para pekerja PT Schneider ada yang sudah menerima perawatan dan beberapa diantaranya juga terlihat masih terduduk lemas setelah mendapat penanganan dari tim medis setelah menerima obat.
Ada pula yang terlihat mulai meninggalkan kawasan RSAB Batam, setelah dijemput oleh rekan ataupun keluarganya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
7 Ramuan Tradisional Ampuh untuk Mengatasi Mual yang Terbukti di Indonesia
-
Cara Alami Menghilangkan Mual saat Asam Lambung Naik
-
Cara Mengatasi Asam Lambung Kumat, Berikut Pencegahannya
-
Bikin Heboh Vaksin AstraZeneca Akui Timbulkan Efek Samping Langka
-
Penerima Vaksin AstraZeneca Alami Cedera Otak Permanen, Menkes: Benefit Lebih Besar dari Risiko
Tag
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan