SuaraBatam.id - Seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor diringkus satuan Polres Tanjungpinang. Tersangka atas nama Tolo ternyata sudah 60 kali mencuri dalam kurun setahun di Kota Tanjungpinang dan Kota Batam.
Belakangan diketahui, ia tidak sendiri dalam menjalankan aksinya. Ia berhasil memuluskan pencurian kendaraan berkat bekingan oknum polisi dan tentara.
Tolo bukan nama baru, ia merupakan residivis kasus serupa yang baru keluar dari penjara setahun lalu. Bukannya taubat, ia malah makin menjadi.
Kasatreskrim Polres Tanjungpinang, AKP Rio Reza Parindra mengatakan, pelaku ditangkap tim Satreskrim di salah satu parkiran hotel di Jalan Kilometer 7 Tanjungpinang, Minggu (16/5/2021) lalu.
Baca Juga: Kenal di Penjara, Residivis Berkomplot Lakukan Pencurian di 12 Lokasi di Gunungkidul
“Saat ini kita masih pengembangan dan hasil pemeriksaan sementara pelaku beraksi di 60 TKP lebih,” kata Rio, Kamis (27/5/2021).
Ia menambahkan, pelaku mengakui melakukan kejahatan curanmor bersama seorang oknum militer yang berperan sebagai pengantar dan pemantau lokasi.
“Dari pengakuannya, terlibat dengan oknum itu, kita akan menyurati Polisi Militer untuk meminta keterangannya,” kata dia, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Dalam pengakuannya, pelaku beraksi di Tanjungpinang sebanyak 16 TKP dan Kota Batam sebanyak 50 lebih TKP.Hingga kini, polisi masih melakukan pengembangan dan pencarian sepedamotor hasil curian itu.
“Sepeda motor curian dijual ke pulau-pulau di daerah Provinsi Kepri. Ini masih yang di kota saja pengumpulan barang bukti itu,” ucapnya.
Baca Juga: Anggota Polda Metro Cekik Pendemo Hardiknas, Ombudsman: Jangan Pakai Cara Kekerasan!
Selain oknum militer, AKP Reza memaparkan, oknum polisi juga ada yang terlibat untuk meloloskan pengiriman sepedamotor hasil curian itu ke pulau-pulau sekitaran Provinsi Kepri.
“Untuk oknum polisi (yang terlibat) kita akan tindak dan usut, kita akan ungkap keterlibatan terduga pelaku lainnya. Untuk di Batam ada dua orang (oknum polisi) yang 'bermain' dengan pelaku,” tutup Rio.
Berita Terkait
-
Netizen Ramai Cari Menteri HAM Natalius Pigai, Buntut Dugaan Polisi Tembak Siswa di Semarang: Harusnya Paling Berisik
-
Netizen Soroti Kemunculan Buzzer di Kasus Polisi Tembak Anggota Paskibra, Tandanya Apa?
-
Akhir Tragedi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, AKP Dadang Resmi Dipecat
-
Viral Tak Digubris Polisi, Pria yang Teriak-teriak di Gerbang Polsek Kelapa Gading Ternyata Keluarga Tersangka Narkoba
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam