SuaraBatam.id - Ratusan orang positif COVID-19 di Batam, Selasa (25/5/2021) hari ini. Ledakan kasus corona kembali terjadi di Batam.
Lonjakan kasus baru dan tambahan pasien meninggal dilaporkan pada Selasa (25/5/2021). Terdapat 123 kasus baru yang dilaporkan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam per Senin (24/5/2021).
Rinciannya, 121 kasus tanpa gejala dan 2 kasus bergejala.
Akumulasi positif Covid-19 kini menyentuh 8.423 kasus dengan kasus aktif yang turut meroket yakni 780 pasien atau 9,26 persen.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Perumahan Griya Melati Kembali Bertambah jadi 60 Orang
Sementara, angka kesembuhan minim hanya bertambah 26 orang. Secara kumulatif, pasien sembuh berjumlah 7.463 orang atau 88,60 persen.
Angka kematian juga bertambah 3 orang menjadi 180 orang, atau tingkat kematian 2,13 persen.
Lonjakan kasus positif Corona sedikit mengubah peta sebaran di 12 kecamatan Kota Batam.
Zona merah masih mendominasi di 9 kecamatan pulau utama Batam yakni: Batam Kota, Batuampar, Lubukbaja, Nongsa, Bengkong, Sei Beduk, Sekupang, Sagulung dan Batuaji.
Sedangkan Belakangpadang bergeser ke zona oranye menyusul ada tambahan kasus baru. Bulang yang tadinya di zona hijau kini bergeser ke zona kuning dan Galang masih tetap zona hijau.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik Lagi, Melbourne Kembali Terapkan Pembatasan
Lonjakan kasus aktif juga dibarengi dengan meroketnya jumlah pasien isolasi mandiri yakni sebanyak 516 orang. Angka ini merupakan yang tertinggi dalam perjalanan kasus Covid-19 di Batam.
Sisanya dirawat di berbagai rumah sakit rujukan. RS Awal Bros merawat 54 pasien, RS Budi Kemuliaan 5 orang, RS Keluarga Husada 2 orang, RS Soedarsono Kabil 3 orang, RS Harapan Bunda 11 orang, RS Bhayangkara 13 orang.
RS Graha Hermine sebanyak 17 pasien, RSUD Embung Fatimah 39 pasien, RS Elisabeth Batam Kota 48 pasien, RS Elisabeth Sei Lekop 12 pasien, RS Elisabeth Lubuk Baja 24 pasien dan RSBP Batam 32 pasien.
Sementara, RSKI Galang kini merawat 4 warga Batam.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra