Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Kamis, 20 Mei 2021 | 15:57 WIB
KRI Bontang 907 memantau posisi KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan utara pulau Bali, Bali, Jumat (30/4/2021). ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Disampaikan pula oleh Pakar Geologi Pusat Studi Bencana ITS, Amien Widodo, kemungkinan munculnya kawah di perairan utara Bali sangatlah kecil karena bukan jalur magma.

"Kemungkinan itu kawah sangat kecil, kalau aktivitas gunung berapi sudah muncul di Gunung Agung, atau Gunung Batur, di sebelah utaranya sudah nggak keluar lagi, jalur magmanya tidak ada di situ," kata Amien.

"Itu istilahnya palung atau cekungan, jadi bukan kawah. daerah itu, Bali dan Lombok, itu lewatnya arus Pasifik menuju ke Samudera Hindia, kecepatan arusnya tinggi, karena tinggi maka permukaannya mengalami erosi, mengalami cekungan," ujarnya lagi.

Baca Juga: Polisi, Tentara dan Dukcapil Razia KTP di Pelabuhan Benoa Bali

Load More