SuaraBatam.id - Tiga dari empat varian virus corona yang diklaim berbahaya kini telah masuk ke Indonesia. Mengetahui hal ini, menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin mewanti-wanti warga agar lebih waspada.
"India naik, Thailand naik, Singapura naik, negara Eropa semua naik karena ada mutasi baru. (Varian) mutasi baru itu dari empat yang bahaya," katanya dalam siaran pers dikutip Rabu (19/5/2021).
"Tiga sudah masuk Indonesia," ujarnya lagi.
Varian tersebut antara lain corona B117 yang pertama kali ditemukan di Inggris, kemudian varian B1617 yang ditemukan di India, dan B1351 yang ditemukan pertama kali di Afrika Selatan. Mutasi baru tersebut diklaim sudah menyebar di Indonesia.
Baca Juga: 5 Pemudik Tiba di Terminal Pulo Gebang, Langsung Dibawa ke RSD Wisma Atlet
Sebagai contoh, di Jawa Barat sudah ada dua kasus virus corona varian baru yang pertama kali diidentifikasi pada pekerja migran Indonesia. Para pekerja pulang dari Malaysia dan Arab Saudi.
"Kecepatan penularannya tinggi itu kita mesti hati-hati, dari minggu lalu 16 naik jadi 26," kata dia melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Meski Indonesia hingga kini dianggap masih beruntung lantaran tidak terjadi ledakan kasus seperti di Amerika maupun India, ia mendesak pemerintah daerah (pemda) untuk segera melakukan testing dan tracing seagresif mungkin.
"Untuk dinas kesehatan testing dan tracingnya harus banyak, testingnya, itu kasus corona bisa meledak. Kita perlu agresif testing supaya tahu dia di mana," tutupnya.
Khusus corona Afsel dan Inggris, terdapat beberapa gejala yang bisa mengindikasikan seseorang tertular varian tersebut. Dikutip dari laman Express.co.uk karena mengandung mutasi E484K, gejala yang ada relatif serupa:
Baca Juga: Di Kota Semarang, Laki-laki Dominasi Kasus Covid-19 Dibanding Perempuan
Diare
Sakit kepala
Demam
Kesulitan bernapas
Kelelahan
Nyeri otot atau badan
Nyeri tenggorokan
Pilek
Muntah-muntah
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Sidang Kasus Narkoba Eks Polisi di Batam, Saksi Ungkap Penyisihan Barang Bukti Sabu
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Kapasitas Tenda Terbatas dan Keterbatasan Anggaran, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Sebut Wakilnya Tak Ikut Penuh Retreat
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban