SuaraBatam.id - Sejumlah warga di Kota Tanjungpinang mengalami demam selama beberapa jam usai disuntik vaksin AstraZeneca untuk mencegah penularan COVID-19.
Hal ini diakui Plt Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Nugraheni. Menurutnya, demam merupakan reaksi dari tubuh atau imun yang merespon vaksin tersebut.
"Semestinya itu tidak apa-apa, hanya demam biasa selama beberapa jam, dan kemudian sembuh atau normal kembali," ujarnya.
Lebih jauh, Nugraheni mengatakan banyak warga juga yang tidak mengalami reaksi seperti demam setelah disuntik vaksin tersebut.
Baca Juga: Tak Capai Target, Angka Vaksinasi Covid-19 Lansia di Indonesia Masih Rendah
"Artinya, reaksi tubuh berbeda-beda. Sejauh ini, dari pengalaman kami selama ini, tidak ada masalah," ucapnya.
Meski demikian, menurut dia, warga yang disuntik Vaksin Sinovac kebanyakan hanya mengalami ngantuk dan lapar. Bahkan ada yang sama sekali tidak ada reaksi.
"Namun saya mengalami demam beberapa jam setelah disuntik Vaksin Sinovac," katanya.
Putra, warga KM 8, mengeluhkan demam setelah disuntik Vaksin Astra Zeneca. Begitu pula warga lainnya yang tinggal di KM 9, Bismar dan Afrizal.
"Kalau saya mengalami demam tinggi, sendi-sendi tulang sakit semua, tapi hanya beberapa jam, kemudian pulih kembali," kata salah seorang warga bernama WIra.
Baca Juga: Baru 1,8 Juta Warga Disuntik, Wagub DKI Bantah Vaksinasi Covid-19 Lamban
Sejumlah warga Tanjungpinang, yang bekerja di Kantor Bawaslu Bintan juga terpaksa izin tidak masuk kantor karena mengalami demam setelah disuntik vaksin AstraZeneca.
"Ya, pekan lalu ada sejumlah staf mengeluhkan demam setelah disuntik vaksin itu," kata anggota Bawaslu Bintan Febriadinata. [Antara]
Berita Terkait
-
Awas! Demam Kelinci Meningkat Tajam di AS, Aktivitas Luar Ruangan Berisiko
-
7 Cara Mengobati Demam Berdarah dengan Obat Tradisional yang Terbukti Ampuh
-
Mayor Teddy Ngaku Prabowo Tak Demam, Warganet: Kok Bisa Sih Beda Omongan sama PM Malaysia?
-
Penyakit Ginjal Kronis Duduki Peringkat ke-2, Habiskan Anggaran Rp 1,9 Triliun
-
Kenali Gejala Demam Berdarah Pada Anak, IDI Kabupaten Blora Berikan Informasi Pengobatan
Terpopuler
- Lex Wu Tanggapi Pembelaan Deddy Corbuzier Soal MBG: Dulu Loe Bukan...
- Ditegur Warga LA Tak Punya Empati Ngonten di Lokasi Kebakaran, Uya Kuya: Kami Diizinkan FBI
- Pemain Keturunan Pamit dari Timnas Indonesia U-20: Karena Konflik Kepentingan, Saya Tidak Melanjutkan
- Coach Justin Nasihati Nova Arianto seusai Timnya Dibantai 0-13 oleh Timnas Indonesia U-17
- Thom Haye Bakal Dilatih Patrick Kluivert: Sangat Gila Saya Mikir...
Pilihan
-
Belly Djaliel, Bos Intan Agung Makmur Perusahaan Milik Aguan yang Kuasai 234 HGB Pagar Laut Tangerang
-
Persija Cetak Rekor di BRI Liga 1, Carlos Pena: Jakmania Luar Biasa!
-
Bocoran Jersey Anyar Timnas Indonesia: Ada Motif Batik, Kapan Rilisnya?
-
"Ayamnya Enak, Sayurnya Tidak": Kritik Jujur Siswa SD Samarinda soal Program MBG
-
Pendidikan di Kaltim Menyongsong IKN, Pengamat: Infrastruktur Saja Tak Cukup
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!