
SuaraBatam.id - Hingga kini, hibah lahan pembangunan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, belum juga diberikan oleh pemerintah setempat.
"Janji akan menghibahkan lahan milik pemda itu sudah lama disampaikan, bahkan sejak Suryatati A Manan memimpin Pemkot Tanjungpinang," kata Anggota KPU Tanjungpinang Yusuf Mahidin di Tanjungpinang, dilansir laman Antara, Senin (5/4/2021).
Kini, dia menambahkan, sudah dua kali berganti kepala daerah, tapi belum juga lahan untuk pendirian Kantor KPU Tanjungpinang terealisasi.
Menurutnya, KPU RI mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Kantor KPU Tanjungpinang.
Namun, regulasi tidak mengijinkan pembelian lahan, sehingga KPU Tanjungpinang meminta lahan dari Pemkot Tanjungpinang.
"Anggaran pembangunan kantor akan dikembalikan lagi jika lahan tidak ada," ujarnya.
Sejak awal pendirian KPU Tanjungpinang hingga sekarang, anggota dan staf penyelenggara pemilu terpaksa menyewa sejumlah ruko sebagai kantor. Kantor KPU Tanjungpinang pun tidak pernah menetap.
Setiap ruangan KPU Tanjungpinang relatif kecil, dan tidak memiliki gudang khusus penyimpanan logistik sehingga terpaksa menyewa ruko lainnya sebagai gudang.
Sejak beberapa tahun lalu, Kantor KPU Tanjungpinang menggunakan sejumlah ruko di Jalan Hanjoyo Putro.
Baca Juga: PSU Rohul & Inhu Tak Bisa Dipercepat sebelum Ramadan, Begini Penjelasannya
"Kami berharap lahan Pemkot Tanjungpinang di Dompak dapat dihibahkan kepada KPU Tanjungpinang," katanya.
Menanggapi persoalan itu, Sekda Tanjungpinang Teguh Ahmad Syafari mengatakan Syahrul (almarhum) saat memimpin Tanjungpinang sudah merespons keinginan KPU.
Lahan milik Pemkot Tanjungpinang yang rencananya dihibahkan kepada KPU Tanjungpinang berada di Senggarang.
"Jika KPU Tanjungpinang berkenan, kami dapat melanjutkan," ujarnya.
Namun, dia mengatakan bahwa hingga kini belum tahu Pemkot Tanjungpinang memiliki lahan di Dompak.
"Sampai sekarang belum mendengar Pemkot Tanjungpinang memiliki lahan di Dompak," tutupnya.
Berita Terkait
-
Kualitas KBM Jarak Jauh Memburuk, PKS Desak Pemda DIY Berlakukan Tatap Muka
-
Final! Epyardi Asda-Jon Firman Pandu Bupati Solok Terpilih, Dilantik April
-
Demi Pulihkan Ekonomi, Masyarakat Jogja Diminta Boros Belanja
-
Pemerintah Larang Mudik Lebaran, Sri Sultan: Tapi Apa Betul Mereka Taat?
-
Komisioner KPU Banjar Didesak Mundur Gegara Sengketa Pilgub Kalsel
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaru Agustus 2025
-
Ini Alasan Warga Pembuat Mural One Piece di Semanggi, Suka Menggambar dan Diminta Buat
-
Pembuktian Justin Hubner dan Pelampiasan Dean James, Dua Bek Timnas Indonesia Bentrok di Eredivise
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,12 Persen, Pemerintah Jadi Mesin Utama Pendorong Pertumbuhan
-
Adu Kokoh Maarten Paes vs Emil Audero: Siapa Pilihan Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Terkini
-
Rekening Pasif Diblokir PPATK, Ini Respons Resmi BRI
-
KUR BRI Angkat Usaha Pakan Ternak Ponorogo ke Level Lebih Tinggi
-
BRI Tingkatkan Penyaluran KPR Subsidi, FLPP Jadi Andalan Program 3 Juta Rumah
-
Ajukan BRI Easy Card via Online, Nikmati E-Voucher Spesial Senilai Rp100 Ribu
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu