SuaraBatam.id - Jenazah wanita yang ditemukan menggantung di rumah kontrakan Kelurahan Tanjung Permai, Sabtu (27/3/2021) malam mulai terkuak motifnya.
Wanita asal Lobam, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) yang diketahui bernama Titin Rahmala Densi itu diduga kuat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena cemburu dan merasa diselingkuhi suaminya.
Motif ini menguat usai pihak polisi menemukan chatting via WhatsApp (WA) di Handphone merk Oppo yang ditemukan di samping jasad korban.
Disampaikan Kapolsek Bintan Utara, Kompol Suharjono, korban yang diketahui pengantin baru ini, menikah dengan pria tetangganya sendiri Ega Teguh sekira dua bulan lalu.
"Korban ini orang Bengkulu dan menikah dengan orang sana juga. Dua bulan yang lalu mereka nikah, namun sudah tidak tinggal serumah lagi," ujar Suharjono, Minggu (28/3/2021).
Berdasarkan penelusan sementara, wanita kelahiran Bengkulu 18 Desember 1999 itu sempat bertengkar melalui percakapan Whatsapp dengan suaminya.
“Tengok lah dengar ajo kau berita Yo kalo bini kau dah mati (Lihat an dengar berita, nanti kamu tahu istrimu sudah mati,” tulisnya dalam aplikasi pesan singkat itu.
Dari rentetan fakta ini polisi menyimpulkan bahwa korban cemburu terhadap suaminya karena merasa diselingkuhi hingga nekat bunuh diri.
"Jadi mereka nikah di Bengkulu. Namun 10 Maret 2021 korban pulang ke rumah kontrakannya di Tanjung Permai Kabupaten Bintan. Sementara suaminya tak dapat ikut bersama dikarenakan terkendala dengan pekerjaan. Disitulah korban cemburu dan merasa kalau suaminya itu ada wanita lain," jelas Suharjono.
Baca Juga: Fahri Hamzah Kaitkan Aksi Teroris Dengan Pahala Ramadan, Publik Heran
Tidak hanya bukti chatting dengan suami korban, polisi juga mendapatkan keterangan dari sejumlah saksi, salah satunya adik ipar korban, Anton (21).
Kepada polisi, Anton menceritakan, pada Sabtu (27/3/2021) sekitar pukul 20.00 WIB, suami korban memintanya untuk memeriksa korban.
Sempat memberi pesan Whatsapp, namun tidak ada jawaban hingga akhirnya saksi memeriksa keadaan istri dari saudaranya tersebut.
Sekitar pukul 20.30 WIB, saksi bersama istrinya mendatangi rumah korban yang ternyata dalam keadaan terkunci dan lampu baguan dalam rumah menyala.
"Suami korban sempat menjelaskan kepada saksi bahwa mereka berdua ribut atau berantam dikarenakan korban cemburu dan mengira suami korban memiliki wanita lain, dan pada saat itu korban juga mengatakan hal yang mengerikan. Maka suami korban meminta saksi mengecek keberadaan dan kondisi korban," katanya.
Merasa janggal, saksi lantas mendatangi tetangga korban untuk menanyakan keberadaan korban. Ia bersama tetangga kemudian menggunakan sebilah pisau untuk membuka paksa jendela rumah korban.
Berita Terkait
-
Cegah Teror di Jakarta, Jemaat Gereja Dilarang Bawa Motor saat Jumat Agung
-
Jasad Pelaku Bom Gereja Makassar Menempel di Motor, Lebih Parah Istrinya
-
Pelaku Bom Gereja Makassar Wanita Bercadar, Ledakan Diri Bersama Suami
-
Fahri Hamzah Kaitkan Aksi Teroris Dengan Pahala Ramadan, Publik Heran
-
Menkominfo Minta Masyarakat Tak Sebar Konten Bom Bunuh Diri Makassar
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam