SuaraBatam.id - Mantan presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono nampaknya cukup gundah dengan situasi yang dihadapi anak-anaknya terkait kisruh internal Demokrat.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu kali ini menuliskan uneg-uneg melalui tulisannya di akun medsos milik dia yang diberi judul: Kebenaran dan Keadilan Datangnya Sering Lambat, Tapi Pasti.
SBY memang dikenal sebagai salah satu politisi yang sering berkarya melalui lagu atau sajak-sajak. Kali ini, SBY menyebut yang dia hadapi adalah cobaan berat karena kawannya sendiri tega melukai dirinya.
Diduga kuat, SBY menyinggung teman-teman seperjuangannya yang turut membangun Partai Demokrat puluhan tahun lalu.
“Perbuatan dan perlakuan sejumlah sahabat yang sangat melukaiku. Juga melukai orang-orang yang setia, yang mencintai dan berjuang di sebuah perserikatan partai politik, yang selama 20 tahun aku juga ikut bersamanya. Sesuatu yang tak pernah kubayangkan bahwa itu bakal terjadi,” tulisnya.
Berikut tulisan SBY yang kami kutip dari akun media sosialnya pada Jumat (19/3/2021),
KEBENARAN & KEADILAN DATANGNYA SERING LAMBAT, TAPI PASTI
Oleh: Susilo Bambang Yudhoyono
Malam itu Cikeas bagai kota mati. Atau seperti dusun kecil yang terbentang di kaki bukit yang sunyi. Suasana sungguh mencekam, hening dan sepi.
Baca Juga: Marzuki Alie Sebut Demokrat Telah Berubah Jadi Partai Dinasti
Ketika kubuka jendela di dekat sajadah mendiang istriku, yang sedikit lusuh namun menyimpan kenangan yang teramat dalam, yang kini menjadi teman setiaku ketika aku bersujud ke pangkuan Illahi, di kejauhan kupandangi langit yang pekat kehitaman. Tak ada cahaya rembulan atau gemerlapnya bintang-bintang. Rintik hujan yang turun sejak senja haripun kini telah pergi. Tinggal derak pohon dan dedaunan yang terdengar lirih berdesir… pertanda angin malam masih menyapa dan menghampiri.
Kututup kembali jendela tua di kamarku, dan aku mencoba untuk merebahkan diriku di ranjang, mengingat jam dinding telah menunjukkan angka dua belas. Namun, entah mengapa, sulit sekali memejamkan kedua mataku. Hatiku terjaga, pikiranku mengembara.
Aku bangkit kembali dari tempat tidurku, dan duduk di kursi coklat tua tepat di depan televisi lamaku. Sepertinya, aku harus menata hati dan pikiranku yang tiba-tiba terbang ke mana-mana.
Nampaknya pula aku harus bertafakur, berkontemplasi, seperti yang sering kulakukan di sepanjang perjalanan hidupku. Terutama ketika aku tengah menghadapi cobaan dan ujian Tuhan.
Di keheningan malam itulah, aku berkontemplasi untuk mencari hikmah dari cobaan baru yang kualami. Dalam kekuatan iman yang kumiliki, aku bertanya kepada Sang Pencipta, juga mengadu, mengapa cobaan ini mesti datang seperti ini.
Perbuatan dan perlakuan sejumlah “sahabat” yang sangat melukaiku. Juga melukai orang-orang yang setia, yang mencintai dan berjuang di sebuah perserikatan partai politik, yang selama 20 tahun aku juga ikut bersamanya.
Berita Terkait
-
Sosok Moeldoko Dipilih Ketum Demokrat, Wasekjend: Moeldoko Bisa Hadapi SBY
-
Poster Deklarasi Diduga Dibuat Orang yang Tak Suka Moeldoko Pimpin Demokrat
-
Max Sopacua Angkat Bicara Soal Poster Deklarasi Moeldoko Jadi Cawapres Puan
-
Beredar Poster Deklarasi Puan Maharani-Moeldoko Jadi Capres-Cawapres 2024
-
SBY Main Podcast, Curhat soal Hidup Tak Seindah Bulan Purnama
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam