SuaraBatam.id - Tidak semua orang bisa menerima perkataan yang kurang sedap didengar, meskipun sudah cukup akrab. Seperti yang baru saja terjadi di Lubuk Baja, seorang pria nekat aniaya sahabatnya sendiri karena ucapannya.
Pelaku bernama Rusli alias Sui Ling (23) akhirnya diamankan oleh Polsek Lubuk Baja usai dirinya dilaporkan terkait kasus penganiayaan terhadap rekannya DN (20).
Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Ipda Fajar Bittikaka mengatakan, penangkapan tersebut berawal dari laporan korban berinisial DN (20).
Awalnya, DN dimintai tolong oleh pelaku untuk menemaninya mengurus surat kesehatan. Bersamaan dengan itu, ia juga meminjam tang kepada DN.
Baca Juga: Kejam! Pria Menganiaya Balita Gegara HP Dijatuhkan, Videonya Banjir Kecaman
"Sebelumnya korban dihubungi pelaku untuk meminjam tang untuk keperluan kerja. Ia juga meminta korban untuk menemaninya mengurus surat kesehatan," kata Fajar, Selasa (17/3/2021).
Korban DN lantas meminjamkan tang tersebut ke Rusli yang kemudian masuk ke kamar untuk reparasi. Namun, karena kelamaan menunggu, DN memutuskan untuk masuk ke kamar dan meminta Rusli untuk lebih cepat.
"Korban mengatakan lama sekali, kita mau mengurus surat kesehatan lagi," kata Kapolsek, melansir BAtamnews (jaringan Suara.com).
Awalnya perkataan tersebut tidak dihiraukan oleh pelaku. Namun, diduga karena kurang sabar, korban mengatakan kata-kata yang menyinggung perasaan Rusli.
DR mengatakan ke pelaku bahwa bantuan yang ia berikan kepada Rusli tidak dimanfaatkan dengan baik. "Sudah dibantu, tidak tau terimakasih kau," katanya lagi.
Baca Juga: Polisi Selidiki Dugaan Kasus Perundungan 2 Bocah di Medan Belawan
Mengengdar ucapan kawannya, Rusli lantas emosi. Ia kemudian membentak DN sembari memukuli dan menariknya keluar dari kamar.
Tak terima dengan tindakan Rusli, DN akhirnya melaporkan hal ini pada kepolisian setempat. Sementara, Rusli sempat kabur usai penganiayaan itu terjadi pada Sabtu (13/3/2021) kemarin.
Usai menerima laporan, Unit Reskrim Polsek Lubuk Baja kemudian melakukan penelusuran.
"Informasi kita terima pelaku berada di Avava Mall dan langsung kita amankan dan dibawa ke Polsek Lubuk Baja guna penyelidikan lebih lanjut," ucap Fajar.
Berita Terkait
-
Dirjen Imigrasi akan Deportasi WNA Arab Saudi Penganiaya Marbot Masjid di Cisarua
-
Dirjen Imigrasi Tangkap Penganiaya Marbot Masjid di Cisarua: Dokumen Sudah Overstay
-
Nasib Tragis Balita 3 Tahun Tewas Dianiaya Pasutri di Bekasi: Disundut Rokok, Dipukul karena BAB di Celana
-
Fakta Mayat Balita Terbungkus Sarung di Bekasi: Pengemis Nge-fly Lem Aibon, Anaknya Tewas Dianiaya Cuma Gegara Muntah
-
Aniaya Anak Hingga Tewas, Pasutri di Bekasi Sempat Hirup Lem Aibon
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!