Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 09 Maret 2021 | 14:03 WIB
Seorang tenaga medis menyuntikan vaksin kepada personel pemadam kebakaran bandara saat vaksinasi COVID-19 massal di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (6/3/2021). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

SuaraBatam.id - Guru dan tenaga pendidik di Kabupaten Kepulauan Meranti akan suntik vaksin COVID-19. Suntik vaksin COVID-19 dilakukan dalam waktu dekat.

Sasaran vaksin diberikan kepada para guru dari PAUD, TK, SD, SMP, dan SMA.

Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepulauan Meranti, Muhammad Fahri mengatakan prioritas diberikan mengingat pembelajaran secara tatap muka di sekolah-sekolah telah berlangsung.

"Sasaran awalnya diperuntukkan TNI, Polri, pelayan publik, aparatur sipil serta pedagang pasar. Tapi berdasarkan instruksi dari Pak Bupati, khusus di Kepulauan Meranti diprioritaskan kepada guru," tutur Fahri, Selasa (9/3/2021).

Baca Juga: Siswa Prancis Akui Bohong soal Samuel Paty Menunjukkan Kartun Nabi Muhammad

Tujuannya agar kekebalan tubuh mereka lebih terjaga dan untuk menangani kekurangan vaksinasi tahap pertama pada tenaga kesehatan (nakes).

"Selebihnya setelah kita lakukan koordinasi ke pimpinan, vaksinasi itu difokuskan untuk guru. Hal itu untuk menyikapi sudah dimulai belajar tatap muka," katanya.

Fahri mengaku, pihaknya masih mengupayakan penambahan alokasi vaksin.

Sebab untuk tahap kedua ini, Meranti hanya mendapat alokasi sebanyak 130 vial, setara dengan 1.300 dosis.

Minimnya alokasi vaksin di Meranti membuat sasaran target tahap kedua baru dilakukan untuk satu kecamatan saja.

Baca Juga: Biar Emak-emak Fans Ikatan Cinta Mau Divaksin, Amanda Manopo Harus Disuntik

Tidak memungkinkan untuk melakukan vaksinasi secara keseluruhan akibat keterbatasan vaksin.

Load More