SuaraBatam.id - Kemampuan manusia bertahan hidup memang seringkali diuji ketika dalam keadaan terancam nyawanya. Belum lama ini, sebuah perjuangan bertahan hidup diperlihatkan tiga warga negara Kuba yang bertahan hidup selama kurang lebih lima pekan di sebuah pulau tak berpenghuni di kawasan bahama.
Bagaikan sebuah film, ketiga orang itu terdampar di pulau tak berpenghuni setelah kapal yang mereka tumpangi terbalik.
Melansir dari The Guardian, Kamis (11/2/2021), tiga orang yang terdiri dua laki-laki dan satu perempuan itu terdampar di Anguilla Cay, pulau kosong di kawasan Bahama selama 33 hari.
Beruntung, keberadaan mereka diketahui petugas penjaga pantai AS setelah tiga orang tersebut mengibarkan bendera darurat sehingga menarik perhatian mereka.
Baca Juga: Kedubes Kuba di AS Diserang Pria Bersenjata, Motif Pelaku Belum Diketahui
Mereka terpantau penjaga pantasi AS ketika menerbangkan misi rutin dari Florida Keys. Melansir dari Florida Sun Sentinel, ketiganya bertahan hidup dengan memakan kelapa, kerang, dan tikus.
“Kami diberitahu kepada mereka oleh bendera yang mereka miliki selain salib besar yang mereka pasang di sana untuk diri mereka sendiri,” kata pilot helikopter Mike Allert kepada stasiun TV Miami, WPLG.
Pilot lantas memutuskan untuk terbang kembali di sekitar Anguilla Cay untuk menyelidiki dan kru kembali ke pulau itu pada Senin (8/2/2021) malam untuk menjatuhkan air, makanan dan radio.
Melansir dari Batamnews (jaringan Suara.com), seorang awak helikopter kemudian kembali ke pulau itu pada Selasa (9/2/2021) untuk menjemput tiga warga Kuba itu.
Pejabat penjaga pantai menyebut, mereka berenang ke pulau itu usai kapal yang mereka tumpangi terbalik di perairan yang kuat. Dilaporkan pula, ketiganya tidak mengalami luka serius.
Baca Juga: Ketika Che Guevara Berhadapan dengan Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano
Berita Terkait
-
Kyano Penso Winger Lincah PSV Keturunan Indonesia-Kuba: Piawai Cetak Gol
-
Kuba Tak Lagi Teroris bagi AS: Peran Paus Fransiskus dan Pembebasan Tahanan Politik
-
Dua Gempa Dahsyat Guncang Kuba, Warga Berhamburan ke Jalan!
-
Upaya Pemulihan Listrik di Kuba Gagal, Jutaan Warga Terjebak dalam Kegelapan
-
57 Tahun Kematian Che Guevara, Tragis Namun Meninggalkan Legasi
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban