SuaraBatam.id - Alamat pengiriman paket ditulis lengkap dan jelas bertujuan memudahkan pihak pembeli dan kurir. Baru-baru ini, media sosial ramai menyoroti penulisan alamat paket dengan nyeleneh dan terkesan tidak peduli, apakah paketnya akan sampai di rumahnya atau tidak.
Dibagikan kembali oleh akun Twitter @txtdarionlshop pada 19 Januari, pemilik akun mengunggah gambar kertas cetakan berisi resi dari salah satu ekspedisi. Diketahui bahwa pembeli melakukan transaksi belanja online.
Umumnya, resi yang dicetak akan mengikuti alamat pengiriman yang ditulis oleh pembeli. Meski tak diketahui barang apa yang dipesan oleh pembeli, tapi pembeli tersebut tidak mencantumkan alamat dengan jelas. Justru diisi dengan kalimat yang terkesan meledek.
"Ciee kepoo ya alamatnya dimanaa, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat," tulis pembeli dalam kolom alamat pengiriman.
Paket tersebut diketahui dikirim dari Jakarta Barat dengan batas pengiriman 19 Januari. Tingkah pembeli yang tidak mencantumkan alamat lengkap seperti nama jalan ataupun blok perumahan itu menarik perhatian warganet.
Pasalnya, wilayah Sukmajaya, Depok, memiliki luas sekitar 17,35 kilometer persegi dan alamat yang tidak detail hanya akan mempersulit pekerjaan kurir. Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 52 dan disukai sebanyak lebih dari 737 kali ke sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar.
"Woi siape nih orang Sukmajaya nyusahin aje wkwk," tulis akun @ciccaaakkk.
"Kadang gue bingung tujuannya orang-orang nulis alamat nggak jelas itu apa sih? Emang nggak mau ya paketnya sampe? Gue sebagai orang yang suka banget online shopping nggak habis pikir. Begitu barang dikirim aja tiap hari pasti gue pantau sampe mana," ungkap @twentyfirstof3.
"Bikin repot mas-mas kurir ae," komentar @Fairyeshwa.
Baca Juga: Anti Mainstream, Tanda Tangan KTP Warganet Ini Pakai Lambang Konoha
Berita Terkait
-
Tak Habis Pikir, Warganet Ini Jual Minyak Mie Instan Seharga Rp 40.000
-
Lagi Antar Paket, Kurir Kocar-kacir Dikejar Anjing, Endingnya Super Ngenes
-
Heboh, 2 Turis Ini Ajak Orang untuk Tinggal di Bali Saat Pandemi Covid-19
-
Nyaris Bunuh Kurir, Viral Paket Berisi King Kobra, Bungkusnya Jadi Sorotan
-
Ditanya Pembeli soal Ukuran Baju, Jawaban Tak Senonoh Penjual Bikin Geram
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar