SuaraBatam.id - Kalimantan Selatan atau Kalsel tengah dilanda banjir. Namun, ada saja orang-orang yang mencoba memanfaatkan situasi tersebut untuk melakukan aksi kriminal.
Adalah ER (33), seorang pengedar ganja yang memanfaatkan suasana bencana untuk melakukan tindakan kriminal. Dia mengambil paket ganja yang beratnya setengah kilogram.
Dia mencoba memanfaatkan kelengahan petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalsel yang sedang sibuk dalam bencana banjir besar yang menerjang daerah tersebut.
Tapi dia gagal. BNNP Kalsel berhasil mengungkap pengiriman paket ganja yang dilakukan ER.
Baca Juga: Nikita Mirzani Beri Bantuan ke Korban Gempa Sulbar dan Banjir Kalsel
"Dua paket narkotika jenis ganja berat 640 gram tiba di Kalsel pada Jumat (22/1/2021) kemarin dengan asal pengiriman Sumatera Utara," kata Kepala BNNP Kalimantan Selatan Brigjen Pol Jackson Arison Lapalonga dilansir dari Antara, Sabtu (23/1/2021).
ER telah ditangkap petugas saat mengambil pesanannya di Jalan Gunung Kupang, Desa Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.
"Jadi pengedar ganja ini rupanya memanfaatkan kelengahan petugas yang sibuk dalam penanggulangan banjir, sehingga mengaku sengaja memesan ganja saat bencana banjir melanda Kalsel," katanya.
Terungkapnya peredaran ganja tersebut bermula dari informasi yang diterima BNN bahwa akan ada pengiriman dari luar provinsi.
Tim yang dipimpin Kasi Penyidikan BNNP Kalsel Kompol Yanto Suparwito bersama anggota Bidang Pemberantasan melakukan pendalaman informasi yang didapat dari masyarakat tersebut.
Baca Juga: Pamer Sumbangan Korban Bencana Dinilai Riya, Nikita Mirzani Tak Peduli
Hasil penyelidikan diketahui ganja bakal dikirim melalui jasa ekspedisi atas pesanan seseorang di Kota Banjarbaru yang kemudian langsung diringkus petugas ketika menerima barangnya.
"Tersangka dijerat 114 ayat (1) subsider 111 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Saat ini tim melakukan pendalaman guna pengembangan jaringan," tandasnya.(Antara)
Berita Terkait
-
Tak Kooperatif usai Menang Praperadilan, KPK Ultimatum Eks Gubernur Kalsel Paman Birin
-
Gak Ngaruh Meski Menang Praperadilan, KPK Pastikan Paman Birin Tetap Dilarang ke Luar Negeri
-
Pendidikan Sahbirin Noor yang Tiba-tiba Mundur dari Gubernur Kalsel
-
Ini Sosok yang Ditunjuk Kemendagri Gantikan Sahbirin Noor Sebagai Gubernur Kalsel
-
Harta Kekayaan Paman Birin yang Mendadak Mundur dari Gubernur Kalsel
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024