Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Rabu, 20 Januari 2021 | 09:52 WIB
ILUSTRASI Dua petugas medis berseragam alat pelindung diri (APD) dua wanita yang wajahnya tertutup masker pada pukul 23.30 WIB, tiba di gedung isolasi RSUP Adam Malik, Medan, Selasa (17/3/2020). (ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus)

SuaraBatam.id - Kegiatan belajar mengajar di satuan pendidikan jenjang SMP sederajat di Kecamatan Bunguran Tengah, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) kembali dihentikan.

Langkah ini diambil pasca adanya salah satu siswa SMP di kecamatan tersebut yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Melalui rilis resmi, Bupati Natuna Hamid Rizal mengatakan, kasus positif Covid-19 dengan nomor kasus 84 inisial Tn. CAAB (14) itu terkonfirmasi positif setelah kontak dengan pasien kasus 83.

“Iya, selama 14 hari kedepan siswa SMP di Kecamatan Bunguran Tengah sementara waktu kita liburkan atau belajar dari rumah (BDR),” ucap Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Natuna, Suherman, Selasa (19/1/2021).

Baca Juga: Ya Ampun! Istana Tidak Tahu, Airlangga Hartarto Pernah Positif Covid-19

Keputusan ini bertujuan untuk menghindari penyebaran Covid-19 yang lebih meluas, sekaligus mempermudah tracing oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) melalui puskesmas setempat.

Berkaitan dengan ini, Plt Kepala Dinkes Natuna, Hikmat Aliansyah mengatakan pihaknya telah memerintahkan Puskesmas Bunguran Tengah, untuk melakukan tracing dan rapid tes massal untuk para siswa dan para tenaga pengajar di SMP tersebut.

“Sudah dilakukan tracing oleh PKM Bunguran Tengah dengan rapid test antigen massal, dan hasilnya non reaktif semua,” kata  Hikmat.

Load More