SuaraBatam.id - Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Batam, Kepulauan Riau belum menunjukkan perkembangan yang baik. Informasi yang diperoleh dari Batamnews (jaringan Suara.com), ada 16 kasus baru pada Rabu (6/1/2021).
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam menyebut, per Selasa (5/1/2021) pukul 21.00 WIB, dari16 kasus baru tersebut terdiri dari 8 kasus bergejala, 4 kasus tanpa gejala dan 4 kasus kontak erat.
Adanya tambahan ini membuat akumulasi kasus Covid-19 di Batam mencapai 5.091 kasus, dengan 462 kasus aktif dan 1 pasien meninggal dunia. Sehingga, akumulasi pasien meninggal akibat Covid-19 kini sebanyak 134 orang.
Sedangkan angka kesembuhan pasien hanya mencatatkan satu digit yakni 8 orang. Akumulasi kesembuhan pasien Corona di Batam kini sebanyak 4.495 orang.
Baca Juga: Umumkan Positif Covid-19, Gilang Dirga Sempat Hilang Indera Penciumannya
Sejumlah wilayah di Batam juga mengalami perubahan zonasi sebaran Covid-19. Jika sehari sebelumnya 9 kecamatan di Pulau Batam masuk zona merah, kini ada satu kecamatan yang beranjak ke zona oranye.
Satu kecamatan tersebut adalah Bengkong. Namun demikian, kasus aktif di Bengkong di level tertinggi zona oranye yakni 20 orang dari akumulasi 371 kasus.
Sedangkan Kecamatan Batam Kota masih mencatatkan diri dengan kasus terbanyak 1.237 kasus, dengan 140 kasus aktif.
Lalu, Sagulung terdapat 578 kasus dengan 35 kasus aktif dan Lubuk Baja ada 408 kasus dengan 46 kasus aktif. Sedangkan di Nongsa, terdapat 265 kasus dengan 27 kasus aktif. Kecamatan Batuampar terdapat 218 kasus dengan 28 kasus aktif.
Disusul Seibeduk dengan 620 kasus dan 23 kasus aktif. Di Batuaji terdapat 509 kasus dengan 42 kasus aktif, kecamatan Sekupang mencatatkan 855 kasus dengan 98 kasus aktif.
Baca Juga: Covid-19 Berkecamuk, Duel AC Milan vs Juventus Batal Digelar?
Selanjutnya di Bengkong terdapat 371 kasus dengan 21 kasus aktif.
Zona hijau di Batam masih disandang Kecamatan Bulang dan Kecamatan Galang. Sementara, Kecamatan Belakangpadang masih bertahan di zona kuning. Ada 23 kasus dengan 3 kasus aktif.
Berita Terkait
-
Link Nonton Zona Merah: Saat Aghniny Haque Bertarung Lawan Mayat Hidup!
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
3 Series Indonesia Tayang November 2024, Seru dan Menegangkan!
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam