
SuaraBatam.id - Isu merger antara Grab dengan Gojek makin berkembang. Diperkuat dengan beredarnya surat Grab Asia Tenggara kepada karyawannya. Perusahaan transportasi online tersebut berada dalam posisi akuisisi dan dalam proses melakukan merger dengan Gojek.
Pemberitahuan yang ditujukan kepada para karyawan ini bocor, setelah kedua perusahaan telah melakukan pembicaraan lebih lanjut untuk melakukan merger. Laporan tersebut mengatakan bahwa CEO Grab Anthony Tan akan memimpin entitas baru. Sementara eksekutif Gojek akan menjalankan bisnis gabungan Indonesia di bawah merek Gojek.
"Ada spekulasi lagi tentang kesepakatan Gojek. Momentum bisnis kami bagus, dan seperti rumor konsolidasi pasar lainnya, kami yang berada dalam posisi untuk mengakuisisi," kata Tan kepada karyawan Grab dalam surat pemberitahuannya, dikutip dari Theedgemarkets, Sabtu (5/12/2020).
Lebih lanjut, ia mengatakan, Grab saat ini dalam posisi menguntungkan sebelum biaya membengkak dan bisnis sepenuhnya pulih ke tingkat pra-pandemi. Dalam catatannya kepada staf, Co-CEO Gojek Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo menegaskan bahwa perusahaan tersebut adalah perusahaan teknologi terbesar di Indonesia dengan kehadiran yang kuat di berbagai pasar.

"Daftar investor kami membuat iri setiap perusahaan pra-IPO lainnya di dunia, dengan Google, Tencent, Facebook, Paypal, dan banyak lainnya yang terus mendukung kami," kata mereka.
Bahkan jika kesepakatan ini benar terjadi, analis mengatakan, kesepakatan apapun kemungkinan akan mendapat tentangan dari pengawas persaingan usaha.
"Skala operasi dan dominasi mereka di pasar tempat mereka beroperasi mungkin menghalangi rencana merger karena otoritas persaingan usaha cenderung memiliki perhatian anti persaingan," kata Aurojyoti Bose dari analitik GlobalData.
Berita Terkait
-
Proteksi dari Covid-19, Masyarakat Bisa Beli Polis Asuransi Lewat Gojek
-
Ekonom Sebut Sinergi Telkomsel Gojek Bakal Untungkan Konsumen
-
Ekonom Sebut Kolaborasi Telkomsel dan Gojek Jadi Kebutuhan Pasar
-
Telkomsel Investasi Rp 2,1 Triliun ke Gojek, Perkuat Ekonomi Digital
-
Dirut Telkom: Kolaborasi dengan Gojek Tingkatkan Keunggulan Telkomsel
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
Demi Juara, Pemain Timnas Indonesia U-23 Diminta Pakai Cara 'Keras' Lawan Vietnam
-
Harga Emas Antam Makin Merosot, Hari Ini Jadi Rp 1.906.000 per Gram
-
Mengenal Faskho Sengox, 'Mbah Buyut' Sound Horeg yang Melegenda Jauh Sebelum Edi Sound Viral
-
Ingin Tahu Profesi Masa Depan Anak? Temukan Potensi Unik Mereka dengan Teori Multiple Intelligences!
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam: Saatnya Juara di Rumah!
Terkini
-
BRI Tingkatkan Penyaluran KPR Subsidi, FLPP Jadi Andalan Program 3 Juta Rumah
-
Ajukan BRI Easy Card via Online, Nikmati E-Voucher Spesial Senilai Rp100 Ribu
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih