SuaraBatam.id - Polisi berhasil meringkus Abdullah Yahya (31), pelaku pembunuhan Ayu Clara (27) seorang wanita yang tewas dalam karung di Penginapan Dewi Residence 2 Kelurahan Kacang Pedang, Sabtu (14/11/2020), lalu.
Pelaku berhasil ditangkap oleh tim gabungan Polres Pangkalpinang dan Polres Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel di Desa Pulau Gerunggang Kecamatan Pedamaran Timur, Kamis (19/11/2020).
Dengan kawalan ketat polisi, warga Kuta Baru Kecamatan Kayu Agung, OKI tersebut diterbangkan dari Bandara Sultan Mahmmud Badaruddin (SMB) II Palembang ke Bandara Depati Amir Pangkalpinang dengan mengunakan pesawat NAM Air dengan kode penerbangan IN 080 Sabtu (21/11/2020).
Pantauan suara.com, tampak pelaku tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, sekitar pukul 11.20 WIB dengan kawalan ketat aparat kepolisian. Pelaku tampak didorong dengan mengunakan kursi roda akibat mengalami luka tembak pada bagian betis sebelah kanan.
Baca Juga: Tagih Utang Berujung Maut, Emy Dihabisi Teman Kencan usai Bercinta
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP M Adi Putra mengatakan, dari keterangan pelaku kepada polisi jika dia dan korban baru kenal. Dalam perkenalan tersebut pelaku mengaku jika dia karyawan di sebuah Bank.
"Korban terlena artinya terayu sehingga sempat ada pendekatan dengan pelaku. Pelaku ingin menguasai barang korban. Korban sempat berteriak, makanya pelaku langsung membunuhnya,"ujar Adi Putra.
Sementara Kabag Ops Polres Pangkalpinang AKP Johan Wahyudi menegaskan, penyidik Reskrim masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang baru sampai di Polresta Pangkalpinang.
"Kita belum bisa mengungkap secara rinci terkait motif pelaku sampai tega menghabisi nyawa korban. Insya Allah besok Minggu atau Senin (22/11/2020) akan kita lakukan Press Release sambari menunggu barang bukti sepeda motor yang belum sampai dari Palembang," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ayu Clara, warga Air Kerabut, Kelurahan Jeramba Gantung ditemukan tewas di penginapan Dewi Residence 2 Kelurahan Kacang Pedang.
Baca Juga: Pengancam Pembunuhan terhadap Istri JRX SID Minta Maaf, Pelaku Calon Dokter
Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan penginapan yang tanpa sengaja mencium bau busuk dari dalam sebuah karung.
Polisi menemukan bercak darah di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diperkirakan korban tewas sudah sekitar tiga hari lalu.
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra mengatakan, penemuan mayat korban yang diketahui sebagai ojek online pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan penginapan. Sementara, polisi baru mendapatkan laporan oleh pengelola penginapan sekitar pukul 12.00 WIB.
Polisi langsung melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP). Di lokasi aparat menemukan bercak darah korban. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang untuk dilakukan visum.
"Kami sudah mengikuti petunjuk yang mengarah kepada terduga pelaku. Ada beberapa bukti petunjuk yang kami dapati. Mudah-mudahan dalam waktu tidak lama kami dapat membongkar kasus pembunuhan ini," ujar Adi Putra.
Dalam mengungkap kematian Ayu, dan menangkap tersangka, Polres Pangkalpinang mendapatkan bantuan dari anggota Subdit III Jatantras Ditreskrimum Polda Bangka Belitung (Babel) untuk memburu tersangka.
"Tim Jatantas kami telah turun membackup Polres. Semoga cepat tertangkap pelakunya dan terungkap motif pembunuhan ini,"ujar Kasubdit III Jatantras Polda Babel, AKBP Wahyudi.
Pantauan di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang, tampak Ita kakak kandung korban tak mampu membendung kesedihannya setelah mengetahui mayat yang tewas ditemukan dalam karung adalah Ayu.
Dari keterangan Ita, korban terakhirkali sempat pamit keluar rumah mengunakan motor Honda Beat Pop warna Hitam dengan nomor polisi BN 4578 PC.
Korban mengenakan sepan levis warna hitam dan baju kaos warna biru dongker, mengunakan jilbab.
"Terakhir HP-nya aktif hari Selasa sekitar pukuk 18.00 WIB, setelah itu tidak aktif lagi," ujarnya.
Kontributor : Wahyu Kurniawan
Berita Terkait
-
Sebelum Diperkosa dan Dibunuh, Jessica Sempat Ditawari Rp 200 Ribu Oleh Sopir Travel
-
Jessica Sollu Diperkosa Lalu Dibunuh Sopir Travel, Jasadnya Dibuang ke Jurang
-
Kecewa Tidak Lulus Ujian, Siswa di China Tikam Murid Lain: 8 Orang Tewas 17 Luka-luka
-
Menguak Sisi Gelap Masyarakat Elitis dalam Novel Ferris Wheel at Night
-
Anjing Setia Bantu Tangkap Pembunuh Pemiliknya di Texas
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024