SuaraBatam.id - Habib Rizieq Shihab mengajak pengikutnya tidak menghina tuhan dari agama lain. Itu dia sampaikan dalam ceramahnya di acara Maulid Nabi Muhammad beberapa waktu lalu.
Dalam ceramah itu Habib Rizieq menyinggung kasus terorisme di Eropa yang melibatkan pelakunya dari kalangan non muslim. Menurut dia, jangan sampai karena pelakunya dari agama tertentu, itu menjadi bahan hinaan untuk agama yang bersangkutan.
Ceramah itu bermula saat Imam Besar FPI itu juga menyinggung ada sebagian muslim yang menganggap enteng soal penghinaan nabi karena munculnya penghinaan nabi salahnya ada kasus terorisme yang membawa nama Islam.
Habib Rizieq mengajak jemaahnya untuk tegas dalam menyikapi penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW. Jangan sampai jemaah kendor dan sok bijak memaafkan penghina nabi.
Baca Juga: Habib Rizieq: Siap Bela Nabi? Siap Habisi yang Hina Nabi Muhammad?
Habib menyampaikan hal ini, sebab ada sebagian muslim yang pura-pura bijak menyikapi penghinaan Nabi Muhammad SAW dalam bentuk kartun sebagaimana terjadi di Prancis.
“Muncul pendapat yang pura-pura arif dan pura-pura bijak. Dia bilaang itu bukan nabi, nabi kan nggak boleh digambar. Sudahlah kalau ada satu gambar binatang ditulis Habib Rizieq itu berarti menghina saya sebagai binatang, walaupun itu gambar bukan gambar saya saudara!” ujar Habib Rizieq.
Hal itu disampaikan Habib Rizieq dalam ceramah peringatan maulid nabi di Ponpes Al Haromain, Jakarta Timur sebagaimana disiarkan Front TV.
Habib Rizieq kemudiana mengingatkan jangan ajak umat untuk tidak marah jika muncul sebuah penghinaan atas Nabi Muhammad SAW.
Ajakan untuk tidak marah ini dengan dalih penghinaan atas nabi muncul karena ada aksi terorisme yang membawan nama Islam.
Baca Juga: Bantah 'Tumbalkan' 2 Kapolda karena Gagal Hadapi Rizieq, KSP: Wajar Dicopot
“Teroris yang beragama Islam silakan perangi, ISIS perangi, tapi itu (adanya terorisme) bukan alasan untuk menghina Nabi Muhammad SAW. Adanya ISIS jangan jadi alasan boleh hina Nabi. Ayo sama-sama kita kejar itu ISIS, kita perangi teroris tapi kau tak punya hak jadikan itu dalil hina Nabi Muhammad SAW,” tegas Habib.
Dia menyamakan kasus terorisme di Eropa yang kemungkinan pelakunya adalah dari kalangan nasrani. Dalam hal ini, jangan kemudian menyalahkan agamanya atau ajaran agamanya atas aksi muncul terorisme.
“Sama dengan terorisme di Eropa, itu Kristen. Apa karena mereka teroris, apa boleh kita hina Yesus Kristus, apa boleh kita hina tuhan mereka? Nggak boleh saudara, jangan kaitkan terorisme dengan agama apun, dan tidak ada alasan hina nabi. Siap bela nabi? Siap habisi yang hina nabi?” ujar Habib.
Pada bagian akhir ceramahnya, Habib Rizieq menjelaskan kasus penghinaan Nabi Muhammad SAW dalam bentuk kartun di Prancis, yang membuat seorang siswa memenggal kepala si guru.
Dari sudut akidah, Habib Rizieq wajar si murid itu disambut pahlwan, sebab dia membela nabinya dari penghinaan.
Untuk konteks penegakan hukum penghina nabi di Indonesia, Habib Rizieq menekankan agar mereka ini harus ditindak oleh aparat hukum. Jangan laporan masuk malah tidak diproses.
Kepada pemerintah khususnya kepolisian kita kasih tahu kalau enggak mau terjadi peristiwa di Prancis, penghinaan nabi dipenggal, saudara, tolong kalau ada laporan penista-penista agama proses dong, betul?” kata Habib Rizieq.
Tokoh FPI itu ingin agar kepolisian memproses orang-orang yang telah menghina nabi, Islam dan ulama. Kalau tidak, ia mengatakan jangn salahkan umat Islam nanti bertindak melampaui hukum.
“Yang menghina nabi, menghina Islam, menghina ulama, proses, betul? kalau tidak diproses jangan salahkan umat Islam kalau besok kepalanya ditemukan di jalanan. Takbir! Takbir!,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Beda Sikap Rizieq Shihab Soal Kasus Ahok vs Suswono Jadi Omongan, Bak Langit dan Bumi
-
Cek Fakta: Prabowo Dukung Habib Rizieq Gugat Jokowi
-
Karena Ini, PN Jakarta Pusat Tunda Gugatan Rp 5.246,75 Triliun Rizieq Shihab terhadap Jokowi
-
Respons Istana Usai Habib Rizieq Layangkan Gugatan G30S Jokowi ke PN
-
Nama Baik Tercoreng, Ponpes Markaz Syariah Bogor Milik Habib Rizieq Dihantui Kasus Penganiayaan
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
Pilihan
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Malam Ini
-
Hanya 7 Merek Mobil Listrik China yang Akan Bertahan Hidup
-
Prabowo Mau Bangun Kampung Haji Indonesia di Mekkah
-
LIVE REPORT Kondisi SUGBK Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Bandara IKN Siap Sambut Penerbangan Komersial, Proyeksi 2026
Terkini
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra