Scroll untuk membaca artikel
Rima Sekarani Imamun Nissa | Amertiya Saraswati
Selasa, 10 November 2020 | 15:46 WIB
Ilustrasi mencabut alis. (Shutterstock)

Bentuk alis seharusnya bermula dari sekitar bagian tengah hidung hingga ujung mata. Demi keamanan, kamu disarankan untuk menggambar bentuk alis lebih dulu sebelum mencabutnya.

3. Gunakan pinset yang tepat

Sebaiknya pilih pinset yang memiliki ujung miring. Pinset macam ini akan membantumu untuk mencabut bulu alis hingga akarnya.

Ilustrasi Pinset untuk Mencabut Alis (Pexels/Nataliya)

Hindari pinset yang menyebabkan bulu alis hanya tercabut setengahnya. Pastikan juga pinsetmu bisa mencabut bulu yang tebal maupun tipis.

Baca Juga: Sering Diejek Keluarganya, Model Ini Tetap Pede Punya Bentuk Alis Menyatu

4. Mencabut dengan arah yang tepat

Saat mencabut alis, pinset harus menjepit sedekat mungkin dengan akar alis. Setelah itu, cabut sesuai arah tumbuhnya alis.

Mencabut alis dengan arah berlawanan dapat menimbulkan rasa sakit berlebihan serta rawan iritasi.

5. Gunakan salep cortisone

Salep yang mengandung bahan cortisone dapat membantu mengurangi pembengkakan. Jadi, coba oleskan sedikit salep ini setelah mencabut alis.

Baca Juga: Studi: Orang dengan Alis Tebal Bisa Jadi Tanda Pribadi Narsistik

Salep cortisone dapat ditemukan dengan cukup mudah di toko obat. Biasanya, salep ini digunakan untuk membantu mengatasi eksim, gigitan serangga, serta masalah iritasi lainnya.

Load More