SuaraBatam.id - Bagi anda yang terbiasa berbelanja di minimarket atau pusat perbelanjaan, sudah pasti anda terbiasa dengan plastik yang digunakan untuk menenteng belanjaan anda.
Meski belakangan di beberapa kota di Indonesia sudah menerapkan peraturan yang melarang penggunaan plastik, kerap kali masih ada yang melanggarnya.
Seperti yang sudah banyak diketahui, plastik yang digunakan pusat perbelanjaan biasanya terdapat tulisan yang menunjukkn bahwa plastik itu ramah lingkungan.
Selain itu, ada pula yang menyebut bahwa plastik tersebut akan hancur dengan sendirinya. Namun apakah benar begitu?
Baca Juga: Peduli Lingkungan, Andrey Sulap Sampah Plastik Berserakan Jadi Casing HP
Merujuk pada unggahan Mashable, melalui akun Twitter resmi mereka, menunjukkan peneliti dari University of Plymouth yang memperlihatkan sebuah plastik dengan label "ramah lingkungan" tidak hancur setelah 3 tahun dibiarkan berada di dalam laut, dikubur dalam tanah, dan dibiarkan di ruang terbuka.
Tidak hanya itu, bahkan plastik yang menurut klaim dari minimarket setempat "mampu hancur dengan sendirinya" itu masih mampu mengantongi barang bawaan hingga 10 kilogram.
"Plastik yang menurut klaim degradable atau ramah lingkungan, saat saya ambil dari lautan dan tanah, apakah benar sesuai dengan klaimnya?" ucap Imogen Napper, salah seorang dari peneliti tersebut.
"Tidak ada satupun dari plastik yang kami teliti benar-benar terbukti terurai atau sepenuhnya degradable di semua sektor lingkungan peneliti," ucapnya lagi.
Hasil yang paling "terlihat" memuaskan hanya terdapat di plastik yang diuji di kedalaman air laut. Plastik yang diletakkan di dalam laut memang nampak sudah hancur di beberapa bagiannya, meski hanya sedikit.
Baca Juga: Pemkab Lebak Sosialisasikan Bebas Kantong Plastik di Pasar Tradisional
Berita Terkait
-
4 Akomodasi Ramah Lingkungan di Lombok untuk Liburan Berkelanjutan
-
Donald Trump Rogoh Kocek Sekitar Rp15 Miliar untuk Rawat Penampilan dan Operasi Plastik
-
Penggunan Sistem Sirkular Dinilai Pelaku Industri Bisa Kurangi Sampah Plastik
-
Kisah Haru Para Pendidik Demi Mencerdaskan Generasi Bangsa dalam Guru Cinta
-
Messe Duesseldorf Ajak Industri Plastik dan Karet Indonesia Akselerasi Penerapan Industri Hijau Melalui Pameran K
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
Terkini
-
Serangan Fajar Pilkada Batam: 2 Wanita Ditangkap, Anggota DPRD Diduga Terlibat
-
Kapan 12.12 Dimulai? Ini Promo Histeria Blibli 12.12 2024 yang Menarik Diketahui Termasuk Tanggal Pelaksanaan
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam