
SuaraBatam.id - Manajemen RS Awal Bros Batam turut angkat bicara perihal beredarnya kabar biaya tes swab di pihaknya yang mencapai Rp1,6 juta
Biaya tersebut jauh diatas tarif yang ditentukan Kemenkes, yakni Rp900 ribu. Kendati demikian, RSAB menegaskan hal itu terjadi saat RS belum memiliki alat tes PCR sendiri.
Direktur RSAB Batam, dr Widya Putri mengatakan, kondisi itu menyebabkan sampel swab harus dikirim ke luar Kota Batam. Meski demikian, kini ia memastikan biaya tes swab RSAB sudah sesuai standar Kemenkes.
“Mengapa Rp 1,6 juta, karena (saat itu) alat PCR kami belum ada, sehingga sampel harus dikirim ke luar Batam,” ujar Widya melalui pers rilis yang diterima Batamnews (jaringan Suara.com), Rabu (28/10/2020).
Namun per tanggal 26 Oktober 2020, biaya swab test secara mandiri telah ditetapkan sebesar Rp 888 ribu lantaran ia mengaku kini pihaknya memiliki alat analisis mandiri.
“Dengan adanya alat ini, maka pemeriksaan tes PCR tidak perlu dikirim ke luar kota, dan harga pemeriksaan pun dapat menyesuaikan dengan anjuran Pemerintah,” kata dia.
Ia juga mengatakan, PCR yang dimiliki RSAB Batam telah mendapatkan izin dari Litbangkes, dengan perkiraan hasil keluar 3-4 hari. Namun, Widya mengakui alat tersebut memiliki keterbatasan pemeriksaan sampel.
“Jadi berpengaruh terhadap lamanya waktu pemeriksaan, sehingga kami memberlakukan adanya beberapa kriteria biaya sesuai kecepatan pengeluaram hasil,” ungkapnya.
Sebelumnya disampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam menemukan laporan dari masyarakat bahwa salah satu rumah sakit di Batam menetapkan biaya swab test secara mandiri sebesar Rp1,6 juta. Pernyataan tersebut kemudian diakui pihak RSAB Batam.
Baca Juga: Alhamdulillah! 44 Orang di Ponpes Raudhatul Hasanah Sembuh dari Covid-19
Berita Terkait
-
Lockdown Dilonggarkan, Kapan Warga Melbourne Boleh ke Negara Bagian Lain?
-
Risiko Penularan Covid-19 di Pesawat dan 4 Berita Kesehatan Menarik Lainnya
-
Alhamdulillah! 44 Orang di Ponpes Raudhatul Hasanah Sembuh dari Covid-19
-
Sejumlah Nakes Positif Covid-19, RSUD Sultan Muhammad Jamaludin I Ditutup
-
1,1 Juta Orang Meninggal, Aliansi Dokter Dunia Tega Sebut Covid-19 Palsu
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
-
Kaesang Pangarep Bisa Kalah di Pemilu Raya PSI, Jokowi Ucap Pesan Ini
-
Saham COIN Andrew Hidayat Meroket 337 Persen dalam Sekejap, Bikin Heboh Pasar!
Terkini
-
BRI Ingatkan Nasabah Waspadai Phishing Demi Keamanan Transaksi Digital
-
BRImo SIP Padel League 2025: BRI Ajak Generasi Muda Aktif dan Terkoneksi
-
Apresiasi BRILiaN Way, Danantara: Transformasi Culture Perkuat Posisi BRI di Asia Tenggara
-
BRI Dukung Tim LKG Indonesia Berlaga di Gothia Cup, Piala Dunia Remaja
-
BRILiaN Way, Transformasi Culture Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia