Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 21 Oktober 2020 | 10:45 WIB
Wartawan Mamuju Tengah Demas Laira (Kolase foto/istimewa)

SuaraBatam.id - Kepolisian mengungkapan dugaan sementara wartawan Demas Laira dibunuh karena motif pribadi. Tidak ada unsur prifesi dalam pembunuhan sadis wartawan Demas Laira.

Pembunuh Demas Laira ditangkap, Rabu (21/10/2020) dini hari. Ada 5 orang yang ditangkap.

Mereka ditangkap di 3 tempat, yakni Gorontalo, Karossa dan Topoyo. Mereka belum ditetapkan sebagai tersangka.

"Dan motifnya untuk sementara motif pribadi dan tidak ada kaitannya dengan profesi," ujar Ridwan, sebagaimana dilansir Pojokcelebes.com (jaringan Suara.com).

Baca Juga: Detik-detik Penangkapan Pembunuh Sadis Wartawan Demas Laira

Wartawan Mamuju Tengah Demas Laira. (istimewa)

Mereka ditangkap Jatrantas Polda Sulawesi Barat dan Satres Polres Mamuju Tengah. Hal itu dibenarkan Kabid humas Polda Sulbar, AKBP Ridwan.

Mereka ditangkap tim gabungan Polda Sulbar.

"Terduga sudah kami amankan subuh tadi, dan belum ditetapkan jadi tersangka. Namun kami yakin bahwa dia pelakunya dan ditangkap di tiga tempat di Gorontalo, Karossa dan Mateng (Mamuju Tengah), mereka masih di amankan di Mateng," ujar Ridwan.

Ridwan menjelaskan untuk sementara kasus ini masih dikembangkan.

Wartawan Mamuju Tengah Demas Laira. (istimewa)

Sebelum ditemukan meninggal, Demas Laira bekerja di sejumlah media. Salah satunya adalah Sulawesion.com.

Baca Juga: Tertangkap!, Pelaku Akui Bunuh Wartawan Demas Laira Dengan Tusukan

Demas Laira adalah wartawan Sulawesion.com di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar).

Dia tewas dibunuh pada Kamis, 20 Agustus 2020 lalu.

Sebelum meninggal, Demas Laira pamit pergi menuju Kabupaten Pasangkayu pada Senin (17/8/2020), sore. Dari rumah, dia seorang diri pergi dengan mengendarai sepeda motor.

Load More