SuaraBatam.id - Ratusan peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VIII/2020 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menjalani tes cepat COVID-19 di halaman Gedung Daerah Kota Tanjungpinang, Kamis (17/9).
Satu persatu warga terlihat mengantre di meja panitia sembari memegang KTP, mereka menunggu giliran dipanggil untuk tes cepat oleh petugas kesehatan dengan APD lengkap
Hasil tes cepat keluar sekitar 15 menit kemudian dalam bentuk kertas karton berukuran mini dengan mencantumkan hasil tes yang dijalani yang bersangkutan.
"Saya ikut 'rapid test' (tes cepat) sekitar pukul 13.00 WIB. Hasilnya nonreaktif," ujar Sutana, salah seorang jurnalis yang ikut serta.
Baca Juga: Hari Keempat PSBB Jilid II, 23 Perusahaan di Jakarta Ditutup Paksa Pemprov
Sekda Provinsi Kepri, Tengku Said Arif Fadillah, menyampaikan tes cepat sudah dimulai sejak Sabtu (12/9/2020) lalu dan akan berlansung hingga Jumat (18/9/2020).
Para peserta rapid test, antara lain kafilah MTQ dari Kota Tanjungpinang, dewan hakim, peserta bazar, panitia, awak media, dan para tamu undangan.
"Sampai hari ini sudah 420 orang yang ikut 'rapid test'," ungkap dia, melansir Antara.
Arif menyebut tes cepat itu bagian dari upaya panitia untuk meminimalisasi penyebaran COVID-19. Pihaknya tidak ingin pelaksanaan MTQ menjadi klaster baru penyebaran virus tersebut.
"Jadi seluruh rangkaian pelaksanaan MTQ tidak akan terlewatkan satu pun dari penerapan protokol kesehatan COVID-19 agar semuanya aman dan acara dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya," ungkapnya.
Baca Juga: Cegah Sebaran COVID-19, Ratusan Petugas Gabungan Kawal MTQ 2020 Kepri
Arif mengimbau seluruh peserta yang terlibat, khususnya kafilah yang akan mengikuti pelaksanaan MTQ, dapat menjaga pola hidup bersih agar ketika berlomba dalam keadaan sehat.
"Sudah saya instruksikan Tim Gugus Tugas membuat semacam buku panduan atau SOP untuk setiap orang yang terlibat, bagaimana tata cara pelaksanaan acara, serta perlengkapan kesehatan apa saja yang perlu digunakan untuk menjamin protokol kesehatan ini dapat berjalan sebagaimana mestinya dan untuk diketahui oleh para kafilah dan undangan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Saat Shin Tae-yong Bertaruh Nyawa: Penyakit Kronis Saya Memburuk
Terpopuler
- Patrick Kluivert Umumkan Asisten Pelatih Lokal
- Branko Ivankovic: Pergantian Pelatih Menunjukkan Timnas Indonesia...
- Resmi! Swansea City Depak Nathan Tjoe-A-On ke Tim Ini
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Segini Kekayaan Desy Ratnasari di LHKPN, Kini Diisukan Dekat dengan Ruben Onsu
Pilihan
-
Radja Nainggolan Dapat Klub Baru, Langsung Hadapi Shayne Pattynama!
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Menyigi Kekayaan Hadi Tjahjanto, Mantan Menteri ATR Ngaku Tak Tahu Dokumen Pagar Laut Terbit di Eranya!
-
Nasib Shin Tae-yong Mirip dengan Martin Jol: Didepak dengan Cara Gitu
-
Jangan Kaget! Argo Parahyangan Dihapus Mulai 1 Februari
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!