SuaraBatam.id - Menyusul adanya tenaga medis yang terkonfirmasi positif virus corona, layanan kesehatan di Puskesmas Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam akan ditutup sementara.
Hal ini dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi yang menuturkan penutupan sementara akan dilakukan mulai Rabu (9/9/2020) hingga Minggu (13/9/2020).
"Iya tutup sementara, (layanan kesehatan) dialihkan ke (puskesmas) Sei Panas," ujar Didi, Kamis (10/9/2020).
Ia menjelaskan, penutupan sementara Puskesmas Tanjung Buntung karena diperkirakan ada 8 orang tenaga medis di pusat kesehatan itu yang terkonfirmasi positif Covid-19. Selama ditutup, gedung puskesmas akan disemprot dengan menggunakan cairan disinfektan.
Baca Juga: Vaksin Merah Putih Diproduksi Akhir 2021, Erick Thohir Prioritaskan dari LN
“Kami juga imbau agar tenaga kesehatan bisa tetap memperketat penerapan protokol kesehatan,” kata dia, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Penutupan Puskesmas Tanjung Buntung ini menambah rentetan penutupan layanan kesehatan yang ada di Batam. Sebelumnya empat puskesmas yaitu Puskesmas Mentarau, Tiban Baru, Nongsa dan Sungai Langkai juga tutup karena hal serupa.
Meski demikian, beberapa diantaranya sudah kembali beroperasi normal. Sebagaimana informasi dari Kepala Puskesmas Tiban Baru, Ana Hasina.
Meski sudah membuka pelayanan Puskesmas, namun saat ini petugas yang melayani pasien juga masih terbatas, serta
adanya pemberlakuan Work From Home (WFH) bagi para pegawai.
"Agar tidak terlalu padat. Jadi sebagian WFH. Kalau mereka yang terpapar kemarin belum saya perbolehkan masuk, mereka harus karantina mandiri dulu. Paling pekan depan baru kembali bertugas tenaga kesehatan tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: 14 Medis COVID-19 dan Staf RS Krakatau Medika Cilegon Positif Corona
Berita Terkait
-
Drama The Trauma Code: Heroes on Call Dipuji Nakes Korea karena Hal Ini
-
Waspada Penyebaran HMPV, Dinkes Jakarta Perkuat Surveilans Cegah Mutasi Virus
-
Rapat Dewan Jamu Indonesia DIY di Dinkes Kota Yogyakarta, Bahas Program dan Kontribusi ke Depan
-
Rumah Sakit Kapal: Solusi Inovatif Kesehatan bagi Masyarakat Kepulauan Terpencil
-
1.000 Lebih Dokter dan Perawat Tewas di Gaza, ICC Keluarkan Surat Perintah Tangkap Netanyahu
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan