Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Sabtu, 29 Agustus 2020 | 12:51 WIB
RSUD Embung Fatimah Batam. (Batamnews)

SuaraBatam.id - Sebanyak 5 puskesmas dan RSUD di Kota Batam, Kepulauan Riau, tutup karena ada tenaga medis di sana positif corona.

Penutupan layanan kesehatan tersebut karena diketahui para tenaga kesehatan telah terpapar Covid-19.

Kelima pusat kesehatan yang ditutup terdiri dari Puskesmas Nongsa, Tiban Baru, Mentarau, Sei Langkai dan RSUD Embung Fatimah.

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad memastikan penutupan pusat kesehatan itu tidak akan mempengaruhi layanan kesehatan kepada masyarakat.

Baca Juga: Wanita Ini Adopsi 9 Bayi Terlantar, Kisahnya Viral

"Sekarang kita punya lima rumah sakit baik swasta dan punya pemerintah. Jadi penutupan lima pusat pelayanan tersebut tidak akan berpengaruh atau menimbulkan kendala kepada masyarakat," ujar Amsakar usai menghadiri rapat paripurna di gedung DPRD Batam, Jumat (28/8/2020) kemarin.

Ada lonjakan kasus yang terjadi dalam berapa hari terakhir ini memang sangat mengkhawatirkan. Apalagi banyak di antaranya merupakan tenaga kesehatan.

"Itu yang saya ingatkan selalu kepada mereka agar bisa menjaga diri, karena kita tidak tahu dari mana virus ini datang dan siapa yang menularkan. Makanya mari jaga kesehatan dan tetap patuhi protokol kesehatan," katanya.

Terkait upaya dari lonjakan kasus ini, Amsakar mengatakan bahwa pihaknya sejak awal sudah melakukan antisipasi agar penyebaran Covid-19 tidak semakin masif. Seperti dengan sterilisasi di lingkungan yang menjadi lokasi para pasien yang terpapar.

"Seperti yang di area Kabag SDM beberapa waktu lalu. Semua sudah disemprot agar bisa memutus mata rantai penyebaran," kata dia.

Baca Juga: 15 Pegawai Kemenkumham Bali Tes Virus Corona, Begini Hasilnya

Upaya lain yang telah dilakukan juga yaitu menerapkan work from home (bekerja dari rumah) dan melakukan karantina mandiri bagi yang telah melakukan kontak erat dengan ASN tersebut.

Load More