Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Selasa, 25 Agustus 2020 | 13:23 WIB
Ustaz Abdul Somad. (ANTARA/Syifa Yulinnas)

SuaraBatam.id - Pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAD) blak-blakan soal penghasilan yang diterimanya dari YouTube.

Ia mengaku meraup pendapatan sekitar Rp 400 juta sekitar satu tahun belakangan.

Kendati begitu, pria kelahiran 18 Mei 1977 itu mengaku uang tersebut tidak digunakan untuk kepentingan pribadinya

Ia memilih memanfaatkannya untuk berbagi dengan fakir miskin. Penyataan tersebut disampaikan UAS lewat unggahan kanal YouTube Ulama Daily Life, Minggu (23/8/2020).

Baca Juga: Separuh Kasus Kematian Akibat Virus Corona di Sumsel Usia 55-69 Tahun

"Saluran Youtube yang baru saya urus sendiri selama setahun ini totalnya dapat sekitar Rp 400 juta dan duitnya habis untuk beli sembako lalu dibagi tiap bulan untuk fakir miskin," ujar UAS seperti dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com.

UAS menerangkan, sejatinya saluran YouTube pribadinya memilik dua fungsi utama.

Selain menyebarkan ilmu atau ajaran agama, kanal YouTube tersebut berfungsi sebagai wadah bagi para jemaah untuk menyumbangkan sebagian hartanya.

Untuk itu, menurut mantan dosen UIN Suska Riau tersebut, mereka yang menyaksikan video ceramahnya sama halnya bersedekah kepada orang yang membutuhkan.

"Jadi kalau bapak dan ibu semua menonton video pengajian saya, itu sama dengan kalian membeli sembako untuk mereka yang membutuhkan. (Kalau tidak percaya) coba tanya tim media langsung dan yayasan kalau itu (hasilnya) habis dibagikan ke fakir miskin," kata UAS.

Baca Juga: Ketua PN Medan Positif Covid-19, Persidangan Bakal Dikurangi

"Oleh sebab itu, subscribe, like, and share" ucapnya sambil tersenyum.

Pernyataan UAS tersebut seketika disambut tepuk tangan dari penonton.

Ustaz Abdul Somad. (YouTube/Ulama Daily Life)
Ustaz Abdul Somad. (YouTube/Ulama Daily Life)

Sebelumnya, dalam kesempatan yang sama, UAS mengatakan dirinya tak pernah mematok bayaran atau meminta fasilitas khusus setiap kali berceramah.

Ia pun menegaskan, bila ada oknum yang meminta hal sedemikian rupa berarti penipuan.

"Makanya, saya pernah buat video pendek: saya Abdul Somad yang pernah berceramah dari Sabang sampai Merauke, kalau ada yang mengatasnamakan saya dan meminta DP, tiket pesawat, dan sebagainya, berarti itu penipu. Tak boleh mematok tarif. Kalau ada yang mau ngasih, alhamdulillah. Kalau tidak ada, naudzubillah," celetuk UAS.

Untuk diketahui, Ustaz Abdul Somad kerap berdakwah melalui kanal YouTube pribadinya, Ustadz Abdul Somad Official. Kanal YouTube tersebut kekinian telah memiliki 1,13 juta subscriber.

Load More