SuaraBatam.id - Gas elpiji 3 Kg langka di Batam. Banyak toko yang memuat informasi bahwa gas tersebut tidak tersedia. Kelangkaan tersebut membuat warga kelimpungan untuk mencari gas.
“Sudah hampir empat hari pak. Kami merasa kesulitan,” ujar seorang warga Sagulung, Edy dilansir dari Batamnews, jaringansuara.com, pada Senin (9/10/2023) pagi.
Sementara seorang penjual gas 3 Kg di Batam, Rahaya menyebut ia hanya mendapatkan pasokan gas sekali dalam seminggu.
"Gas untuk aku kan cuma satu minggu sekali datangnya. Satu kali turun biasanya 100 tabung. Tapi kalau orang lain kan dua kali, tapi beda–beda juga ya. Mungkin karena aku baru ya, kalau yang lama–lama itu dua kali," ungkap Rahayu.
Baca Juga:Harga Elpiji 3 Kg Naik, Masyarakat Disarankan Beli di Pangkalan
Rahayu juga mengakui bahwa pangkalan gasnya kadang-kadang mengalami kehabisan stok gas 3 kg dalam waktu seminggu. Permintaan warga di daerah tempatnya beroperasi sangat tinggi.
"Blok S ini cuma aku aja. Tapi bisa juga, sekali dalam seminggu. Permintaannya sangat tinggi, satu rumah biasanya beli hingga 2 tabung," jelas Rahayu.
Menurut Rahayu, penyebab kelangkaan itu disebabkan keterlambatan penyaluran gas 3 Kg karena lambatnya proses pengisian gas, yang mengakibatkan stok gas yang rendah di beberapa pangkalan.