Dilaporkan bahwa polisi telah mulai menyelidiki enam kasus pencemaran nama baik dan telah meminta 63 postingan online terkait tragedi tersebut dihapus.
Sebelumnya diberitakan, Korea Selatan berduka atas meninggalnya 154 orang secara tragis menyusul lonjakan massa yang fatal di Itaewon, Seoul.
Pada 29 Oktober, sejumlah besar orang terjebak di gang sempit di sebelah Hotel Hamilton.
Tanpa ruang bagi orang untuk bergerak, keadaan dengan cepat berubah menjadi keadaan darurat karena tekanan, yang menurut para ahli bahkan cukup kuat untuk membengkokkan baja dalam situasi seperti itu.
Baca Juga:Penuh Tragedi, Inilah 4 Peristiwa Berdarah yang Terjadi pada Oktober 2022
Buntutnya ratusan orang mati lemas dan mengalami serangan jantung.
Menurut saksi dan penyintas, gelombang kerumunan itu disebabkan oleh “dorongan kuat,” yang dilaporkan dipicu oleh individu-individu yang mendapati diri mereka berada di ujung atas gang yang miring.
Kontributor : Maliana
- 1
- 2