SuaraBatam.id - Nikita Mirzani mendukung langkah tegas dari kepolisian untuk segera menindaklanjuti kasus Baim Wong dan istrinya yang membuat konten prank KDRT.
Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan oleh Sahabat Polisi Indonesia yang diwakilkan oleh Zanzabela pada Senin, 3 Oktober 2022.
Sebelum Baim Wong dilaporkan, Nikita memang sudah menyampaikan kalimat sindiran untuk pasangan dua anak tersebut.
Presenter yang akrab disapa Niki itu sempat mempertanyakan motif Baim membuat konten prank KDRT yang dianggap melecehkan kepolisian.
Baca Juga:"Nyai" Nikita Mirzani Serang Terus Najwa Shihab, Jawabnya: Pengkerdilan dan Tidak Penting!
Bahkan Nikita mempertanyakan apakah Baim Wong kekurangan uang atau penontonnya yang menurun hingga rela membuat konten yang dinilai mencederai lembaga kepolisian tersebut.
Yang terbaru, Nikita Mirzani menyebut saat ini suami Paula itu adalah artis terkonten.
Ibu tiga anak tersebut menganggap bahwa Baim terlalu sering membuat konten dari suatu peristiwa yang sedang ramai dibicarakan publik.
Nikita Mirzani juga meminta pada warganet agar tidak memberi maaf pada Baim karena dinilai sudah terlalu sering meminta maaf atas segala kegaduhan yang diperbuat.
"Jangan dimaafin udah tiga kali ini, sudah lebih dari cukup. Dia minta maaf sama Tuhan saja sudah biar Allah yang maafin Baim," pungkas Nikita Mizani.
Baca Juga:Nikita Mirzani Yakin Baim Wong Ingin Bikin Konten Korban Tragedi Kanjuruhan: Seribu Persen
Menurut Niki, kalau tak dilaporkan atas dugaan laporan palsu terhadap polisi, Baim Wong akan membuat konten tentang peristiwa tragis yang terjadi di Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 kemarin.
“Itu gue rasa kalau kemarin dia enggak bikin salah tentang prank polisi, gue yakin dia bakal bikin konten ke Arema, lapangan Arema, gue yakin seribu persen," kata Nikita dalam live TikTok sebagaimana dilansir dari YouTube Nikita Mirzani Penggemar pada Kamis, 6 Oktober 2022.
"Untung dia keselepet kena masalah, kalau enggak pasti dia udah ke Arema datangin korban-korbanlah, apa segala macem, pasti pasti," sambung dia.