SuaraBatam.id - Juru bicara keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman menyampaikan pencarian Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) yang hilang di Sungai Aare Swiss.
Pencarian Eril hari keempat, Ridwan Kamil dan istri masih bergabung dengan SAR dan polisi Swiss untuk pencarian.
Elpi mengungkapkan Ridwan Kamil dan istri tabah menjalani kondisi saat ini, tanpa kehilangan arah dalam ikhtiar pencarian Eril. Ridwan Kamil juga bertawakal dan ikhas apa yang menjadi takdir Allah atas musibah Eril ini.
"Pencarian hari keempat, terpantau sejak hari ketiga otoritas Swiss melakukan berbagai upaya metode pencarian, di antaranya memanfaatkan boat yang hilir mudik di sungai untuk lihat sesuatu yang ditemukan di bawah permukaan air 3 meter," jelas Elpi yang merupakan adik Ridwan Kamil ini, dikutip Hops.ID dari keterangan persnya yang diunggah akun Twitter @westjavagov_, Senin 30 Mei 2022.
Pencarian Eril di bawah air masih nihil
Pencarian pada hari keempat ini, kata Elpi, SAR menerjunkan perahu menyusuri Sungai Aare dengan fokus pengamatan di bawah permukaan air.
"Jadi satu boat ada 3 personel, 2 personel melakukan pencarian secara visual dengan alat yang bisa meneropong benda di bawah permukan air, ada juga drone yang terbang rendah untuk mendeteksi benda atau massa di permukan bawah air," ungkapnya.
Pencarian Eril, putra sulung Ridwan Kamil, terkendala arus sungai yang deras dan keruh.
Keluarga Ridwan Kamil mendapatkan video dan foto dari dokumentasi beberapa penyelam yang diterjunkan tim SAR untuk mendeteksi Eril di dekat pintu air.
Baca Juga:Dewan Pers Minta Media Tak Membuat Ramalan Hilangnya Emmeril Khan Mumtadz, Anak Ridwan Kamil
Ridwan Kamil Perpanjang Cuti
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengajukan cuti panjang untuk mencari anaknya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum.
Uu Ruzhanul Ulum mengatakan tak menjadi masalah apabila Ridwan Kamil melakukan perpanjangan cuti yang posisinya masih berada di Swiss.
Uu menambahkan, masih ada dia dan pejabat provinsi lain yang tetap bisa saling berkoordinasi untuk melaksanakan tugas harian.
"Saya minta pengertian masyarakat, seandainya Pak Gubernur masih berada di luar negeri tidak dijadikan permasalahan seputar kinerja," ungkap Ruzhanul.
"Ada saya sebagai Plh (Pelaksana Harian), toh saya komunikasi dengan Gubernur tidak ada kendala," sambungnya.