SuaraBatam.id - Belasan salib berbahan logam dicuri dari nisan pemakaman umum Sei Temiang, Batam, Kepulauan Riau, hilang dicuri maling.
Yayasan Sinardian, selaku pengelola makam kemudian melaporkan hilangnya salib terbuat dari logam yang terpasang di nisan itu ke Polsek Sekupang.
Hilangnya benda-benda di blok pemakaman khusus Kristen itu diketahui pada Kamis (2/12/2021) lalu.
"Iya benar, pihak yayasan melapor ke kita, kejadian pada pekan lalu," ujar Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Iptu Buhedi Sinaga , Jumat (10/12/21), dikutip dari Batamnews.
Baca Juga:Harga Cabai Setan di Batam Ikut Merangkak Naik Hampir Rp100 Ribu
Polisi kemudian menyelidiki laporan itu. Hasilnya, terungkap pelaku pencurian salib makam itu ternyata anak-anak berusia di bawah umur.
Mereka merupakan anak-anak yang tinggal di seputaran Tanjung Riau. Ada 10 anak yang diamankan polisi pada Rabu (8/12/2021).
Polisi juga menemukan barang bukti berupa salib nisan dari logam sebanyak 15 buah.
"Pelaku dan barang bukti saat ini kami amankan di Polsek Sekupang," pungkas Buhedi.
Baca Juga:Gapensi: BP Batam Kurang Libatkan Kontraktor Lokal dalam Pembangunan